Rogoh Kocek Puluhan Miliar untuk Sewa Istana Buckingham

Hidup sebagai orang kaya tidaklah murah. Selain wajib membayar pajak, "kaum sultan" juga harus merogoh kocek untuk beragam biaya perawatan, dan salah satu yang paling besar ialah soal rumah.

Pada bulan Mei, UNCLE, sebuah perusahaan sewa properti yang berbasis di Inggris, merilis data yang menganalisis harga rata-rata untuk menyewa properti milik keluarga Kerajaan Inggris.

Perusahaan tersebut meneliti beberapa kediaman kerajaan paling terkenal dan terkenal di seluruh Inggris, dari Istana Buckingham hingga Kastil Balmoral, untuk mengungkap berapa biaya sewa mereka setiap bulan, "jika propertinya masuk ke pasar persewaan," perusahaan menjelaskan.

Mengutip Travel and Leisure pada Senin (17/5), dalam penelitiannya UNCLE membandingkan luas bangunan tiap properti milik keluarga Kerajaan Inggris dengan properti umum untuk memperkirakan biaya sewa rata-rata per meter perseginya.

Yang mengejutkan, UNCLE menemukan fakta bahwa Istana Buckingham merupakan properti dengan harga sewa paling mahal.

"Dengan 775 kamar dan di lokasi pusat London, tidak mengherankan, Istana Buckingham akan menjadi rumah kerajaan paling mahal untuk disewa per bulan dengan harga £2,5 juta (sekitar Rp50 miliar)," kata UNCLE.

"Dibangun pada 1703, Istana ini sangat besar dan tidak hanya berfungsi sebagai kediaman utama Ratu Inggris, tetapi juga kantor."

Di tempat kedua adalah St James's, yang biaya sewanya £1,7 juta (sekitar Rp34 miliar) per bulan.

"Meskipun ukurannya kurang dari seperempat Istana Buckingham, karena lokasinya yang sangat populer - antara Mayfair dan St James's Park - harga sewa di sini bisa sangat mahal," kata UNCLE.

Sementara itu, Kastil Windsor berada di urutan ketiga dengan harga sewa £1,3 juta (sekitar Rp26 juta) per bulan.

Lalu, Istana Kensington berada di tempat keempat, dengan harga sewa yang "lebih murah", yakni £175 ribu (sekitar Rp3,5 miliar) per bulan.

Daftar lengkap perkiraan harga sewa properti milik Kerajaan Inggris bisa dilihat di sini.