Seks Virtual, Masturbasi Bersama Bikin Hubungan Kian Intim

Hubungan jarak jauh (LDR) mungkin jadi penghalang aktivitas seks bersama pasangan. Tapi, dengan bantuan teknologi, hubungan seks bisa dilakukan meski terpisah jarak.

Seks secara virtual kembali ramai jadi pembicaraan semenjak pandemi Covid-19. Pandemi membuat seseorang harus mengisolasi diri. Bagi Anda yang tidak tinggal dengan pasangan, tentunya ini bisa jadi masalah.

Tak bisa bersua dengan pasangan, hubungan seks pun terganggu. Apalagi jika Anda tak familiar dengan metode seks virtual, bisa-bisa tak ada hubungan intim dalam waktu lama.

Padahal, seks punya banyak manfaat. Mengutip Healthline, aktivitas seksual seperti penetrasi, masturbasi, ternyata membawa dampak baik bagi tubuh. Seks bisa meningkatkan sistem imun, membuat tidur lebih berkualitas, menghilangkan sakit kepala, hingga meredakan sakit menstruasi pasca-haid.

Masturbasi bersama secara virtual juga punya banyak manfaat. Masturbasi virtual juga tak kalah bermanfaatnya dengan berhubungan seks secara langsung.

"Masturbasi bersama memiliki sejumlah manfaat potensial, tidak peduli apakah itu dilakukan di ruang fisik yang sama atau melalui video," kata peneliti di Kinsey Institute sekaligus penulis buku Tell Me What You Want: The Science of Sexual Desire, Justin Lehmiller, dikutip Mashable.

Masturbasi virtual bersama pasangan bisa meningkatkan keintiman bersama pasangan. Dengan masturbasi bersama, pasangan jadi mengetahui bagian-bagian sensitif yang bisa disentuh dan tidak nyaman jika 'dimainkan' ketika berhubungan seks.

Saling masturbasi bisa menunjukkan pada pasangan apa yang disukai, bagian mana yang lebih nyaman disentuh, hingga bagian-bagian yang sensitif dan membawa hingga 'puncak'.

"Dengan kata lain, ini bisa menjadi semacam cara menunjukkan dan bentuk komunikasi seksual yang membantu hubungan seks," kata Lehmiller.

Lantas, apa yang harus disiapkan?

Berhubungan seks secara virtual bisa jadi terasa tak nyaman bagi Anda yang tidak terbiasa. Selain belum terbiasa, Anda juga mungkin bakal khawatir jaringan internet atau komputer yang tidak aman sehingga aktivitas seksual Anda tersebar di dunia maya.

Ilustrasi. Seks virtual jadi jawaban untuk menjaga keintiman bagi pasangan yang menjalani hubungan jarak jauh. (Istockphoto)

Untuk itu, Anda mungkin perlu memeriksa kembali jaringan internet dan komputer Anda agar tidak disadap. Menggunakan jaringan internet sendiri lebih disarankan.

Anda juga membutuhkan persetujuan pasangan untuk melakukan seks secara virtual. Persetujuan, keamanan, dan kenyamanan Anda serta pasangan menjadi prioritas utama ketika berhubungan seks virtual.

Pakar seks, Kenneth Play menyarankan untuk memulai seks virtual dengan obrolan melalui telepon atau pesan teks. Kemudian, silakan berlanjut dengan panggilan video.

"Jika pasangan tidak menyukai ide ini, tidak apa-apa. Jangan memaksa mereka melakukannya. Sebaliknya, cari alternatif untuk mengeksplorasi keintiman bersama pasangan," kata Play.