Mengenal Flu Burung H10N3: Penularan dan Gejala

CNN Indonesia
Rabu, 02 Jun 2021 08:30 WIB
China melaporkan kasus infeksi virus flu burung H10N3 pertama pada manusia. Apa itu flu burung H10N3 dan bagaimana gejalanya?
Ilustrasi. China melaporkan kasus infeksi virus flu burung H10N3 pertama pada manusia. (AP/Channi Anand)

Hingga saat ini, rincian mengenai H10N3 masih terbilang jarang, termasuk soal gejala. Namun, Adalja mengatakan bahwa gejala flu burung yang satu akan sama dengan lainnya, atau bahkan menyerupai gejala influenza.

Center for Disease and Prevention Control (CDC) mencatat beberapa gejala flu burung sebagai berikut:

- mata merah muda
- demam
- batuk
- sakit tenggorokan
- nyeri otot
- mual
- sakit perut
- diare
- muntah
- sesak napas
- kesulitan bernapas
- radang paru-paru
- kejang, dalam level yang parah

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

ilustrasi batukIlustrasi batuk. (IStockphoto/ Klebercordeiro)

Perawatan dan pengobatan flu burung sendiri juga sama seperti pada influenza. Pasien akan diberikan obat antivirus oseltamivis (Tamiflu), peramivir, dan zanamivir.

Kendati demikian, secara keseluruhan, para ilmuwan menegaskan bahwa tak perlu ada yang dikhawatirkan berlebih terkait penemuan kasus H10N3 ini.

"Ini [H10N3] bukan sesuatu yang patut terlalu dikhawatirkan. Saat ini, ada ancaman penyakit menular Covid-19 yang lebih patut diwaspadai dan menuntut solusi," ujar Adalja.

(asr)


[Gambas:Video CNN]

HALAMAN:
1 2
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER