Toko Buku, Tempat Kongko Favorit Jim Morisson semasa Hidup

CNN Indonesia
Senin, 05 Jul 2021 13:50 WIB
Di Kota Cahaya, vokalis The Doors Jim Morisson diketahui sering kongko di toko buku.
Makam Jim Morisson yang ramai dikunjungi penggemar. (AP/Michel Euler)

Rute kongko Jim Morisson di Paris

Kelab malam di 57 rue de Seine yang sudah lama tutup "adalah tempat yang cukup gila", kata Rosemont.

"Itu sering dikunjungi oleh intelektual, hippie, preman kecil, preman besar, orang borjuis, bintang seperti Mick Jagger...."

Saat dia berbicara di bekas bangunan tersebut kepada AFP, seorang warga negara Amerika ikut berbincang.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pete rutin datang ke sini secara teratur sejak tahun 1991 dalam peringatan wafatnya Morrison.

Selama kunjungannya, ia mengadakan pertemuan dengan "penggemar Morisson lainnya di kafe-kafe di sekitar Pere-Lachaise".

Perhentian lain dalam ziarah mungkin termasuk Place des Vosges dan kios buku yang berjajar di Seine, tempat Morrison suka berkeliaran sembari berusaha menutupi identitasnya.

Dan juga toko buku terkenal Shakespeare and Company.

"Itu adalah tempat di mana Morrison sering kongko. Dia tidak berbicara bahasa Prancis dengan baik, bahkan meski dia sangat mencintai Rimbaud, Beaudelaire, Mallarme," kata Rosemont.

Rute kongkonya lalu mengarah ke ke Left Bank, dekat rumah temannya, pembuat film Agnes Varda, dan Cafe La Palette di mana dia suka minum-minum.

Morrisson lahir pada 8 Desember 1943 dan wafat pada 3 Juli 1971.

Bersama dengan pianis Ray Manzarek, Morrison mendirikan The Doors pada Juli 1965 di Venice, California.

Band ini sempat luntang-lantung selama dua tahun sampai single nomor satu mereka di Amerika Serikat, 'Light My Fire', meledak.

Morrison merekam total enam album studio bersama The Doors, yang semuanya laris terjual dan menerima pujian dari kritikus musik internasional.

(afp/ard)


[Gambas:Video CNN]

HALAMAN:
1 2
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER