Desainer Gaun Tax the Rich Met Gala Disebut Penunggak Pajak

Masih ingat dengan gaun yang dipakai Alexandria Ocasio- Cortez atau AOC di Met Gala? AOC yang juga anggota dewan ini sempat mencuri perhatian lantaran gaunnya yang bertuliskan Tax the Rich.

Gaun buatan desainer Aurora James ini disebut menyindir orang-orang kaya yang tidak membayar pajak.

"Saya tidak tahu apa yang harus kami bayangkan saat itu. Jujur saya. Bagi kami ini adalah soal menyampaikan pesan, dan saya pikir saya pikir mengingat apa itu Met Gala, dan siapa anggota kongresnya, dan apa pesannya sebenarnya, kami merasa itu pantas," ungkap Aurora James kepada NYTimes.

"Saya tidak tahu awalnya dan kami bicara banyak ide berbeda juga tema. Subjek tahun ini adalah "In America: A Lexicon of Fashion," dan ketika Anda mulai menyelami apa artinya dan bagaimana menafsirkan tema tersebut, saya pikir pada akhirnya anggota kongres itu sendiri yang mewakili tema tersebut."

Dia menambahkan bahwa ini adalah tulisan salah satu asistennya. Itu tulisan tangannya yang disulam."

Namun ironi yang terjadi adalah, James disebut sebagai orang yang punya banyak tunggakan utang pajak di beberapa negara bagian.

Mengutip Fox Business, Sebagian besar tunggakan James yang hidup mewah berpusat pada Cultural Brokerage Agency, sebuah LLC yang ia bentuk pada tahun 2011 untuk melayani sebagai perusahaan induk dari merek fesyennya, yang sekarang dikenal sebagai Brother Vellies. Ini adalah favorit orang-orang seperti Beyoncé, Rihanna, dan Meghan Markle.

Perusahaan tersebut mengumpulkan tiga surat perintah pajak terbuka di negara bagian New York karena tak membayar pajak penghasilan dan gaji karyawan. Utang pajak ini berasal dari 2018-2019. Perusahaan tersebut bahkan sudah punya 15 surat teguran sejak 2015 lalu.

Selain itu, selama bertahun-tahun Cultural Brokerage Agency juga menghadapi banyak tantangan hukum karena tak membayar tunjangan pekerja.

Mantan staf mengecam operasi itu sebagai pabrik yang mengandalkan legiun pekerja magang yang tidak dibayar yang bekerja penuh waktu.

"Saya mengalami banyak pelecehan ketika saya bekerja untuknya," kata seorang mantan karyawan kontrak kepada NYPost.

"Aurora akan meminta saya untuk melakukan hal-hal yang tidak ada dalam deskripsi pekerjaan siapa pun, seperti menjadwalkan janji temu ginekologisnya. Lingkungan kerja sangat tidak bersahabat sehingga saya takut untuk meminta cek saya." Karyawan tersebut akhirnya diberhentikan.

Tak cuma soal tunggakan pajak kantor, rumahnya di Hollywood Hills juga terdaftar sebagai properti nakal oleh kantor penilai Los Angeles County karena tak bayar pajak properti.