Studi: Hipertensi di Usia Muda Terkait dengan Otak yang Kecil

CNN Indonesia
Rabu, 06 Okt 2021 20:55 WIB
Studi terbaru menunjukkan hipertensi pada usia dewasa muda terkait dengan ukuran otak yang lebih kecil dan peningkatan risiko demensia.
Studi terbaru menunjukkan hipertensi pada usia dewasa muda terkait dengan ukuran otak yang lebih kecil dan peningkatan risiko demensia.(Foto: Istockphoto/Eraxion)
Jakarta, CNN Indonesia --

Studi terbaru menunjukkan hipertensi atau tekanan darah tinggi pada usia dewasa muda terkait dengan ukuran otak yang lebih kecil. Selain itu, risiko demensia juga meningkat.

Penelitian yang dipublikasikan di jurnal Hypertension ini dilakukan dengan menganalisis pemindaian magnetic resonance imaging (MRI) pada 11.399 orang berusia di bawah 55 tahun dan didiagnosis dengan tekanan darah tinggi. Hasil MRI itu dibandingkan dengan MRI pada 11.399 orang tanpa hipertensi.

Peneliti juga menghubungi partisipan 11,9 tahun kemudian untuk melihat gejala demensia yang dialami.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hasilnya, orang yang didiagnosis menderita hipertensi pada usia 35-44 tahun memiliki ukuran otak yang lebih kecil. Mereka juga lebih mungkin mengalami demensia dibandingkan dengan orang yang memiliki tekanan darah normal.

Dikutip dari CNN, volume otak yang lebih kecil berarti kehilangan neuron atau koneksi antara satu dengan yang lain dan lebih mungkin mengalami demensia. Sedangkan volume otak yang lebih besar dikaitkan dengan fungsi otak yang lebih baik.

Mengalami hipertensi berdampak pada aliran darah ke otak yang dapat merusak struktur otak. Peneliti menjelaskan orang yang didiagnosis mengalami hipertensi pada usia muda berisiko lebih tinggi karena mengalami tekanan darah yang lebih lama dibandingkan dengan orang yang memiliki tekanan darah normal maupun hipertensi pada usia tua.

Hipertensi merupakan salah satu kondisi kesehatan yang jadi momok saat ini. Di Indonesia, satu dari tiga orang mengalami hipertensi. Hipertensi meningkatkan risiko pada penyakit jantung, stroke, ginjal, dan diabetes.

Hipertensi dapat dicegah dengan pola hidup sehat seperti makan-makanan bernutrisi tinggi, olahraga yang teratur, tidur yang cukup, dan mengelola stres.

(ptj)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER