Siapa yang tak ingin memiliki tubuh sehat dan berat badan ideal? Pola makan atau diet yang tepat jadi kunci tubuh yang sehat.
Ada banyak pilihan jenis diet. Masing-masing jenis diet menerapkan metode dan aturan yang saling berbeda satu sama lain.
Lihat Juga : |
Salah satunya adalah diet alkaline, yang fokus pada asupan alkali, untuk menggantikan makanan yang bersifat asam.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sejumlah studi telah mencoba mencari manfaat diet alkaline untuk kesehatan. Artikel ini secara lengkap akan membahasnya.
![]() |
Diet ini dikenal juga sebagai diet asam-basa. Diet ini percaya bahwa pola makan tertentu dapat mengubah tingkat pH atau keasaman tubuh, yang kemudian membuat tubuh lebih sehat.
Dalam proses metabolisme, makanan yang dikonsumsi akan meninggalkan residu 'abu' yang dikenal sebagai limbah metabolik.
Mengutip Healthline, limbah ini bersifat basa, netral, atau asam. Diet ini percaya bahwa limbah tersebut dapat memengaruhi tingkat keasaman tubuh.
Dengan kata lain, konsumsi makanan yang meninggalkan abu asam dapat membuat darah jadi lebih asam. Mengonsumsi makanan yang meninggalkan abu alkali membuat darah jadi lebih basa.
Lihat Juga : |
Dalam hipotesa tersebut, abu asam dianggap membuat tubuh rentan terhadap sejumlah penyakit. Sedangkan abu alkali dianggap dapat melindungi tubuh dari ancaman penyakit. Ini-lah yang menjadi dasar dari diet alkaline.
Berikut pembagian kelompok makanan asam, netral, basa (alkaline).
Asam: daging sapi, daging ayam, ikan, susu, telur, biji-bijian, alkohol
Netral: lemak alami, pati, dan gula
Basa (Alkaline): buah-buahan, kacang-kacangan, dan sayur
pH sendiri merupakan tingkat keasaman. Nilai pH biasanya berkisar dari 0-14.
pH 0 - 6,9 masuk kategori asam
pH 7 masuk kategori netral
pH 7,1 - 14 masuk kategori basa (alkali)
Banyak pendukung diet ini menyarankan orang untuk memantau pH air urine. pH air urine yang baik, atau yang basa, adalah lebih dari 7.
Namun, penting juga untuk dicatat bahwa pH sangat bervariasi dalam tubuh.
![]() |
Sama seperti jenis diet lainnya, diet alkali juga menyarankan Anda untuk mengonsumsi sejumlah makanan dan menghindari sebagiannya. Berikut mengutip Everyday Health.
1. Daging sapi, terutama daging kalengan dan daging sapi tanpa lemak
2. Daging ayam
3. Ikan
4. Keju, terutama Parmesan, cheddar rendah lemak
5. Susu
6. Yogurt
7. Es krim
8. Telur, khususnya bagian kuning telur
9. Biji-bijian, termasuk nasi merah, rolled oat, spageti, nasi putih, roti gandum
10. Alkohol
11. Minuman bersoda
13. Kacang tanah dan kacang kenari
14. Makanan olahan dan kemasan lainnya
Simak selengkapnya mengenai diet alkaline di halaman berikutnya...