![]() Ilustrasi telur |
Telur utuh dulunya dianggap tidak sehat karena kuningnya tinggi kolesterol dan lemak.
Namun, penelitian baru menunjukkan bahwa kolesterol dalam telur tidak berdampak negatif terhadap kolesterol dalam darah. Telur juga merupakan makanan yang ramah untuk menurunkan berat badan. Mereka tinggi protein, yang dapat membantu Anda tetap kenyang di antara waktu makan dan mengurangi kelebihan kalori.
Sementara penelitian lama mengungkapkan bahwa telur meningkatkan kolesterol, penelitian yang lebih baru membantah hal ini. Sebuah studi tahun 2018 yang dilakukan pada orang dewasa China, melaporkan bahwa hingga 1 butir telur sehari dapat menurunkan risiko penyakit kardiovaskular.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() Ilustrasi kacang almond |
Kacang juga termasuk makanan lemak yang sehat. Kacang tinggi lemak dan serat sehat, dan merupakan sumber protein nabati yang baik.
Studi menunjukkan bahwa orang yang makan kacang cenderung lebih sehat dan memiliki risiko lebih rendah terkena berbagai penyakit. Ini termasuk obesitas, penyakit jantung, dan diabetes tipe 2.
Lihat Juga : |
![]() chia seed pudding |
Mengutip Medical News Today, Chia seeds mungkin terlihat hanya seperti garnish. Namun nyatanya biji ini mengandung banyak nutrisi. Satu ons biji mengandung 8,71 g lemak, sebagian besar terdiri dari asam lemak omega-3. Biji chia, pada kenyataannya, adalah salah satu sumber omega-3 nabati terbaik.
Biji chia juga mengandung antioksidan, serat, protein, zat besi, dan kalsium.
![]() Ilustrasi salmon |
Beberapa jenis ikan seperti salmon, trout, mackarel, sarden, dan herring memiliki kandungan lemak yang tinggi namun sehat.
Ikan ini sarat dengan asam lemak omega-3 yang menyehatkan jantung, protein berkualitas tinggi, dan berbagai vitamin dan mineral. Penelitian menunjukkan bahwa konsumsi ikan berlemak secara teratur dapat meningkatkan fungsi kognitif, membantu mengatur kadar gula darah, dan mengurangi risiko penyakit jantung sebagai makanan lemak yang sehat.
(chs)