KALEIDOSKOP 2021

Diet Terpopuler Sepanjang 2021

CNN Indonesia
Jumat, 31 Des 2021 06:40 WIB
Tren diet adalah salah satu hal yang selalu menarik untuk dibahas. Berikut diet terpopuler atau paling banyak diminati sepanjang 2021.
Tren diet adalah salah satu hal yang selalu menarik untuk dibahas. Berikut diet terpopuler atau paling banyak diminati sepanjang 2021. (iStockphoto/RossHelen)

Berikut diet terpopuler atau paling banyak diminati sepanjang 2021.

3. Diet keto

Diet keto menjadi salah satu jenis diet yang paling banyak dicari berdasarkan Google Trends 2021. Diet ini berfokus pada pembatasan konsumsi sumber karbohidrat dan tinggi akan asupan sumber lemak.

Semula, diet ini muncul untuk meringankan gejala pada penderita epilepsi, diet ini efektif untuk anak dengan gejala epilepsi yang sulit ditangani dengan pengobatan biasa.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Diet ini menjadi tren karena diklaim dapat menurunkan berat badan dengan waktu yang cukup singkat. Namun diet ini masih memiliki banyak pro dan kontra karena bila tidak dilakukan dengan tepat justru dapat membahayakan kesehatan," kata Irtya.

Gluten free bread ingredients and utensils on wood frame background. Gluten sensitivity or non-celiac gluten sensitivity (NCGS) is a health disorder induced by the ingestion of gluten causing intestinal and/or extraintestinal symptoms. It is resolved once the gluten containing food is eliminated from the diet, and when celiac disease and wheat allergy have been alleviated. The pathogenesis of non-celiac gluten sensitivity is not yet well understood. It was hypothesized that gluten, as occurs in celiac disease, is the cause of non-celiac gluten sensitivity. Besides gluten, other components in wheat, rye, barley, and their derivatives may cause the same symptoms.Ilustrasi diet bebas gluten. (iStockphoto/apomares)

4. Gluten free diet atau diet bebas gluten

Sama halnya seperti produk plant based, produk gluten free juga semakin meningkat produksinya di Indonesia. Irtya mengatakan semakin banyak produsen yang berinovasi untuk membuat produk makanan dengan klaim gluten free.

"Masih banyak miskonsepsi di masyarakat bahwa produk gluten free bisa membuat kondisi tubuh menjadi lebih sehat dan baik untuk penurunan berat badan, padahal makanan gluten free diperuntukkan untuk seseorang yang intoleransi gluten atau yang memiliki celiac disease (penyakit autoimun) karena akan berbahaya apabila mereka mengonsumsinya," paparnya.

Dia menambahkan makanan yang bebas gluten tidak otomatis menjadikan makanan itu lebih sehat, pada orang yang tidak memiliki penyakit tersebut, produk gluten free tidak akan memberikan manfaat lebih.

Dari tren pola makan di atas, salah satu jenis tren yang paling sering muncul di Indonesia di tahun 2021 adalah pola makan yang dilakukan oleh public figures, hal ini dikarenakan sosok public figure memiliki posisi dan pengaruh yang cukup besar di lingkungan masyarakat.

"Dari tren pola makan yang muncul di 2021, akan ada beberapa tren (bisa dijalankan dalam jangka waktu yang panjang), tetapi kemungkinan juga akan muncul tren pola makan yang baru," kata Irtya.

Dia memberi catatan, satu hal penting yang perlu diingat adalah tidak ada satu jenis pola makan yang terbaik yang bisa diterapkan untuk semua orang, setiap individu memiliki kebutuhan dan kondisi kesehatan masing-masing sehingga perlu disesuaikan per individu.

Pola makan yang baik adalah yang bisa diterapkan secara konsisten dan sustainable. Apabila ada tren pola makan baru yang muncul, pelajarilah terlebih dahulu dan tanyakan kepada ahlinya apabila diperlukan.

(agn)


[Gambas:Video CNN]

HALAMAN:
1 2
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER