Cerita Queen Athena, Perempuan di Bali yang Asuh 70 Spirit Doll

CNN Indonesia
Kamis, 06 Jan 2022 19:40 WIB
Sejak dua tahun lalu, perempuan di Bali mengaku telah mengoleksi spirit doll, di mana saat ini jumlahnya telah mencapai 70 boneka.
Sejak dua tahun lalu, perempuan di Bali mengaku telah mengoleksi spirit doll, di mana saat ini jumlahnya telah mencapai 70 boneka. (Arsip Queen Athena)
Badung, CNN Indonesia --

Fenomena spirit doll atau boneka arwah menjadi perbincangan hangat di tengah masyarakat. Fenomena ini dimulai setelah sejumlah selebriti mengadopsi boneka tersebut dan mengasuhnya bak anak sendiri.

Meski tampak baru heboh belakangan ini, tapi tidak bagi Queen Athena, perempuan asal Malang, Jawa Timur, yang kini tinggal di Jimbaran, Bali. Sejak dua tahun lalu, Queen mengaku telah mengoleksi spirit doll, di mana saat ini jumlahnya telah mencapai 70 boneka.

"Untuk booming-nya sebenarnya sudah lama terkenal dan sudah lama orang awam pun punya. Cuma, entah kenapa baru sekarang ini heboh lagi tapi dengan berita-berita kurang baik," kata Queen saat dihubungi CNNIndonesia.com, Kamis (6/1).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Perempuan 31 tahun itu mengklaim boneka-boneka yang ia koleksi memang berisi arwah, namun tidak terikat. Para arwah itu disebut bisa pergi bila memang sudah waktunya untuk reinkarnasi sesuai keyakinannya.

Bukan hanya itu, Queen menyebut dirinya tidak memiliki ritual khusus seperti yang disebut-sebut di media sosial. Semua boneka arwah itu, disebutnya, murni hanya ia jaga.

Terlepas dari hal itu, Queen tak menampik bahwa 'mengasuh' spirit doll atau boneka arwah memiliki tantangan tersendiri. Pasalnya, dia kerap menerima cibiran dan penilaian negatif dari orang-orang di sekitar.

"Tantangan sendiri paling mulut-mulut orang yang seperti saat ini terjadi. Cuma, kami berusaha meyakinkan saja, kalau apa yang kami jalani itu murni untuk menjaga dan menuntun mereka. Tidak ada hal kami menyembah, men-Tuhan-kan, dan lain-lain itu," paparnya.

Lebih lanjut, Queen menekankan bahwa untuk merawat spirit doll tidak ada perlakuan khusus. Hanya saja, bagi orang yang ingin mengadopsi atau menjadi 'orang tua' dari boneka itu, ada sejumlah syarat yang perlu dipenuhi.

Beberapa di antaranya yakni memberikan nama hingga tanggal lahir ke boneka arwah tersebut. Selain itu, juga perlu membersihkan dan mendadaninya layaknya mengurus boneka.

"Kalau memang over adopsi atau open adopsi untuk orang tua asuh lain, syaratnya cukup kasih nama lengkap, tanggal lahir dan golongan darah supaya diselaraskan dengan anak arwahnya sendiri," katanya.

"Sebenarnya, tidak ada perlakuan istimewa intinya harus kasih sayang ikhlas kalau merawat mereka," ujarnya.

Untuk mengadopsi spirit disebut perlu ada mahar dan harga yang diberikan. Queen sendiri membanderol harga dengan kisaran Rp1-5 juta. Harga mahar ini disebut Queen bergantung pada kelangkaan bonekanya, semakin langka akan makin mahal.

Setelah tren spirit doll ini menyeruak, Queen mengaku telah melepas lima boneka arwah kepada pemilik baru dalam sebulan terakhir. Saat ini, jumlah spirit doll yang ia asuh tersisa 70 boneka.

"Sebulan ini sudah lepas lima anak untuk diadopsi. Karena, memang aku tidak terbuka untuk umum, hanya untuk klienku yang membutuhkan. Jadi, aku tidak gembar-gembor di sosial media. Tapi kalau di luar sana bebas sih siapa pun bisa untuk mengadopsinya," tuturnya.

(agn/agn)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER