Menghias kuku dengan kuteks bisa membuat tampilannya terlihat cerah dan cantik. Apalagi kreasi kuteks atau nail art saat ini tengah menjadi tren kekinian.
Warna-warna kuteks yang bervariasi bisa disesuaikan skin tone. Misalnya, warna kuteks untuk kulit sawo matang akan berbeda dengan orang pemilik kulit putih atau kuning langsat.
Lihat Juga : |
Dikarenakan kulit sawo matang cenderung gelap kecokelatan, maka sebaiknya Anda memilih warna-warna kuteks seperti berikut supaya memberi kesan cantik dan mewah pada kuku serta tidak tampak kusam di kulit.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Nude adalah istilah untuk warna natural yang mendekati warna kulit asli seperti cokelat tua, cokelat muda, bronze, krem, beige, atau warna karamel.
Kuteks nude dinilai sebagai warna paling aman dan netral apabila digunakan pada kulit sawo matang. Selain memberi ilusi lebih panjang pada kuku, kuteks nude cocok dipakai untuk berbagai keperluan seperti harian, sampai acara formal.
Burgundy yang serupa dengan plum termasuk warna kuteks untuk kulit sawo matang karena bisa menciptakan kesan dramatis.
Warna burgundy seperti perpaduan antara merah dan ungu. Jika diperhatikan, warnanya mendekati merah maroon, red wine, atau mulberry.
Kuteks berwarna pekat ini membuat kulit tangan terlihat cerah bahkan warnanya sangat glamor dan direkomendasikan untuk acara pesta malam.
![]() |
Kulit sawo matang tetap bisa memakai kuteks berwarna terang tapi lembut seperti baby blue atau soft blue.
Kuteks yang menyerupai warna awan ini dinilai paling cocok untuk semua warna kulit sehingga tidak perlu ragu.
Warna biru muda pastel mempunyai efek segar, dan mencerahkan pada kulit tangan. Sementara untuk biru tua membuat kulit Anda terlihat elegan.
Lavender merupakan warna kombinasi antara biru dan merah pucat, atau turunan dari warna ungu cerah. Mengaplikasikan kuteks lavender di kulit sawo matang cocok untuk Anda yang memiliki karakter feminin.
Warna lavender tidak akan merusak tampilan kulit menjadi kusam, justru terlihat cerah sekaligus segar.
Kelompok peach terinspirasi dari warna buah persik yaitu jingga pucat seperti kombinasi oranye serta kuning bias yang tidak cerah.
Selain dijadikan warna kuteks, warna tersebut banyak ditemukan pada lip balm, lip tint, eyeshadow, sampai blush on. Kesan kuteks warna peach di kulit sawo matang tidak akan pucat, justru memberi tampilan lebih menarik.
Lihat Juga : |
Berikutnya ada jingga yaitu perpaduan warna kuning cerah dan merah supaya menjadi pekat orange seperti jeruk.
Kuteks warna jingga yang digunakan oleh kulit sawo matang bisa membuat Anda tampil mencolok dengan sentuhan warm cerah.
Meski terlihat kontras, warna jingga jauh dari kesan 'norak' bahkan cocok untuk Anda yang berkarakter ceria.
Succulent green bisa digolongkan sebagai warna hijau muda tapi tidak terang, sama halnya dengan warna tanaman sukulen.
Warna kuteks untuk kulit sawo matang seperti sukulen ini memiliki efek berkelas sekaligus membuat kuku terlihat ramping.
Supaya mendapat kesan kuku sehat serta tahan lama dengan warna succulent green, pastikan Anda menggunakan base coat terlebih dulu, lalu lapisi dengan top coat pada tahap akhir.
Baca artikel selengkapnya di sini...
(avd/fef)