7 Cara Mempertahankan Manisnya Bulan Madu dalam Pernikahan

CNN Indonesia
Kamis, 10 Feb 2022 20:12 WIB
Ilustrasi pernikahan. (Foto: StockSnap/Pixabay)
Jakarta, CNN Indonesia --

Siapa yang tak menantikan waktu bulan madu?

Setelah lelah dengan segala proses persiapan sampai hari pernikahan, 'honeymoon', jadi waktu berkualitas pengantin baru.

Rupanya manis dan intim bulan madu juga bisa menggambarkan honeymoon phase atau fase bulan madu dalam perjalanan hubungan.

"Ini adalah awal sekali dalam hubungan baru. Ini saat bagian apapun dari seseorang yang bersama Anda sangat menarik, sampai detail kecil dan kebiasaan anehnya," kata Michelle Mouhtis, terapis dan pelatih hubungan dan kencan, mengutip dari Brides.

"Apapun itu, orang ini terlihat sempurna karena belum cukup waktu untuk menemukan kesalahannya."

Mouhtis selalu menyarankan pada klien untuk menikmati tiap momen dalam fase ini. Namun bukan berarti fase ini akan berlangsung seterusnya. Tiap pasangan bisa berbeda jangka waktunya. Ada hanya dalam hitungan bulan, ada pula yang bisa sampai 2 tahun.

Setelah fase ini, psikolog Rachel Vida MacLynn berkata orang akan melihat sisi asli pasangannya. Mungkin ini sisi yang belum pernah terlihat sebelumnya.

Kemudian, apa manisnya fase bulan madu bisa dipertahankan? Ini bisa saja dengan beberapa cara berikut.

1. Sadari bahwa fase bulan madu tak berlangsung selamanya

Memang benar, tak ada yang abadi termasuk fase bulan madu. Para ahli pun menyebut fase ini memang harus punya akhir sebab Anda dan pasangan harus menghadapi kenyataan dalam sebuah hubungan.

"Pada dasarnya hubungan yang langgeng adalah tentang mengatasi kesulitan bersama, bukan tidak pernah memilikinya sejak awal," Pascale Lane, terapis hubungan dan life coach, mengutip dari Healthline.

Psikoterapis Neil Wilkie menyarankan untuk menyadari dan menerima bahwa fase bulan madu sudah berakhir. Kemudian fokus pada langkah-langkah ke depan untuk menjaga kehangatan hubungan.

2. Lakukan hal kecil tapi bermakna

Hal-hal kecil tapi bermakna selalu menimbulkan perasaan hangat, berharga, nyaman juga diperhatikan. Anda bisa melakukan hal-hal kecil ini buat pasangan semisal membuatkan segelas latte atau cokelat hangat saat dia lembur, atau menyambutnya dengan masakan favorit di akhir pekan.

3. Berikan ruang

Buat pasangan yang sudah menikah, bukan hal yang sulit untuk menemukan waktu bersama. Di masa pandemi seperti sekarang, Anda dan pasangan seolah punya waktu 24/7 untuk bersama.

Akan tetapi, penting untuk mengagendakan waktu agar masing-masing punya ruang buat sendiri. Dikutip dari Mindbodygreen, waktu dan ruang untuk sendiri membuat Anda bisa berefleksi dan menikmati kesendirian. Waktu sendiri pun bisa menumbuhkan kerinduan satu sama lain.

4. Komunikasi

Tak perlu takut untuk mengobrol atau bertanya pada pasangan saat merasakan ada sesuatu yang mengganggu atau mengkhawatirkan. Agar bisa selalu punya pemahaman yang sama, Anda perlu mengetahui kondisi emosional pasangan dan memberikan dia kesempatan untuk berkontribusi pada apa yang Anda dan pasangan perlukan.

"Mulut yang tertutup tidak akan mendapat makanan. Kita bukan pembaca pikiran. Jika Anda ingin sesuatu dari pasangan, mampukan diri untuk meminta padanya," jelas psikolog Chivonna Childs, mengutip dari Cleveland Clinic.

5. Gratitude journal dengan fokus pada pasangan

Banyak orang menyadari manfaat dari menulis jurnal, terutama jurnal berisi hal-hal yang disyukuri. Di sini Anda perlu mempraktikkan penulisan jurnal yang fokus pada pasangan.

Apa saja isinya? Anda bisa menuliskan hal-hal yang Anda apresiasi, kagumi, sukai, cintai tentangnya. Kemudian tak ada salahnya mengungkapkan salah satu di antaranya buat si dia.

6. Kencan

Sudah menikah, bukan berarti berhenti kencan, bukan?Justru kencan tetap diperlukan meski Anda dan pasangan sudah berstatus suami-istri. Tak harus mengunjungi restoran yang dulu sempat dipakai kencan. Makan malam romantis bisa diciptakan di rumah dengan masakan istimewa, sebotol wine dan musik romantis.

7. Seks lebih sering

Kenyataannya, seks dalam kehidupan pernikahan jauh dari panas dan romantis seks di film atau serial. Seks pun kerap terbentur tanggung jawab pekerjaan dan tubuh lelah.

Kalau sudah begini, jangan sampai seks absen dari kehidupan sebagai pasangan. Apalagi lebih banyak seks akan makin menyegarkan hubungan. Jika biasanya hanya seminggu sekali, coba sisipkan agenda seks di pertengahan minggu juga.

(els/els/chrs/chrs)


KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK