Kata Dokter Soal Gejala Omicron yang Patut Diwaspadai

Meskipun gejala omicron disebut lebih ringan daripada varian Delta, namun ada gejala Omicron yang perlu diwaspadai.

Ahli Paru dan Sekretaris Umum Perhimpunan Dokter Paru Indonesia (PDPI), Erlang Samoedro mengatakan ada tiga gejala yang harus diwaspadai pasien Covid-19 yang terpapar Omicron.

"Meskipun ringan, kalau gejala muncul pasien harus tetap waspada, ini kan masih Covid-19, apalagi jika menyerang yang punya komorbid," kata Erlang saat dihubungi CNNIndonesia.com melalui pesan singkat, Selasa (15/2).

Berikut tiga gejala Omicron yang harus diwaspadai:

1. Batuk

Batuk menjadi gejala yang harus diwaspadai pasien Omicron. Rata-rata pasien biasanya mengeluh mengalami sakit tenggorokan tapi tidak disertai batuk.

"Kalau sudah batuk sebaiknya lakukan konsultasi dengan dokter, kalau sedang isolasi mandiri sebaiknya bagaimana, ini harus diperhatikan," kata Erlang.

2. Demam

Demam adalah gejala umum yang dialami pasien terinfeksi Covid-19. Jika demam tinggi tak kunjung sembuh, pasien disarankan segera melakukan konsultasi dengan dokter untuk mendapatkan pengobatan lebih lanjut.

3. Sakit Tenggorokan

Kondisi ini memang kerap dialami pasien Omicron. Tapi jika sakit tenggorokan ada di tahap parah hingga kesulitan menelan, maka pasien harus melakukan konsultasi dengan tenaga medis.

"Pemantauan medis ini harus dilakukan jika gejala-gejala tersebut muncul atau tak kunjung sembuh," kata Erlang soal gejala omicron yang harus diwaspadai.