9 Makanan dan Minuman yang Dianjurkan saat Isoman Omicron

CNN Indonesia
Jumat, 25 Feb 2022 15:10 WIB
Berikut makanan dan minuman yang baik dikonsumsi dan meningkatkan daya tahan tubuh pasien Omicron saat isoman.
Berikut makanan dan minuman yang baik dikonsumsi dan meningkatkan daya tahan tubuh pasien Omicron saat isoman. (iStockphoto/Tyas Indayanti)
Jakarta, CNN Indonesia --

Selama menjalani isolasi mandiri, pasien Covid-19, termasuk yang terinfeksi Omicron, perlu memenuhi asupan makanan dan minuman bernutrisi untuk meningkatkan daya tahan tubuh. Berikut makanan dan minuman yang baik dikonsumsi pasien Omicron saat isoman.

Makanan dan minuman bergizi bisa meningkatkan imunitas tubuh. Namun, pastikan tidak mengonsumsi makanan dan minuman yang mudah menyebabkan peradangan.

Menurut ahli gizi Nadiyah, pasien Omicron harus mengonsumsi makanan yang lebih ringan, lembut, dan mudah ditelan. Pastikan juga makanan tetap memenuhi kebutuhan gizi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Berikut makanan dan minuman yang baik untuk pasien Covid-19 Omicron.

1. Makanan lunak

Makanan lunak merupakan makanan semi padat yang mempunyai tekstur yang lebih lembut dibandingkan dengan makanan biasa, sehingga lebih mudah dikunyah, ditelan, dan dicerna.

Contoh makanan lunak yang dapat diberikan adalah nasi tim, bubur, puding buah, bubur kacang ijo, sup makaroni ayam, semur ayam cincang, dan tim tahu.

"Hindari penggunaan santan kental, makanan digoreng, sayuran yang menimbulkan gas seperti kol, sawi, lobak, dan sayuran mentah. Hindari keripik dan snack yang terlalu gurih, serta penggunaan bumbu yang tajam agar sakit tenggorokan tidak bertambah berat," kata Nadiyah kepada HaiBunda.

2. Puding

Bagi pasien yang belum memiliki nafsu makan yang baik, puding dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan asupan gizi pasien.

Jenis puding yang diberikan dapat bervariasi seperti puding maizena, puding susu, puding kacang hijau, puding sayur, atau pun puding buah.

Sebagai catatan, agar kandungan protein di dalam puding susu tidak rusak, maka dianjurkan menambahkan susu setidaknya sekitar 3 menit setelah kompor dimatikan.

3. Minuman madu hangat

Berdasarkan banyak penelitian, terbukti bahwa madu memiliki efek antioksidan, anti-mikroba, dan anti-inflamasi.

Madu memiliki peran terapeutik yang potensial dalam pengobatan dengan kandungan fitokimia anti-inflamasi, anti-mikroba, dan antioksidan.

Flavonoid dan polifenol, yang bertindak sebagai antioksidan, merupakan dua molekul bioaktif utama yang ada dalam madu.

Menurut literatur ilmiah modern, madu dapat bermanfaat dan memiliki efek perlindungan untuk pengobatan berbagai kondisi penyakit, termasuk pada gangguan saluran pernapasan dan pencernaan.

Madu dapat dianggap sebagai bahan terapi alami, dengan disajikan sebagai minuman hangat yang dapat melegakan tenggorokan.

Pasien isoman disarankan konsumsi madu 20 gram per hari, ditambah curcuma 40 gram per hari sebagai sumber nutrasetikal untuk pasien isoman.

4. Vitamin dan mineral

Ketika asupan pasien Omicron bergizi seimbang, maka kecil kemungkinan mengalami kekurangan vitamin dan mineral.

Sayur dan buah sebagai sumber vitamin dan mineral, dapat ditambahkan ke dalam puding atau sop atau ketika menyantap yoghurt.

5. Yoghurt

Yoghurt termasuk pilihan yang baik untuk camilan atau sarapan ketika sakit tenggorokan. Yoghurt dingin dapat terasa nyaman saat tenggorokan sakit atau teriritasi.

Selain itu, yoghurt kaya zat gizi, asam amino esensial, vitamin D, serta probiotik yang terbukti memiliki efek imunomodulator. Pilih yoghurt dengan kandungan lemak rendah (low fat) dan kandungan gula yang rendah sekitar 6 gram per porsi (plain).

Untuk menambah cita rasa, tambahkan potongan buah saat menyantapnya.

6. Hindari makanan dengan gula dan minyak berlebih

Gula dan minyak adalah dua jenis bahan makanan yang bisa memperparah peradangan. Karena itu, penggunaannya harus dibatasi terutama saat dikonfirmasi terinfeksi Covid-19 varian Omicron.

"Batas aman konsumsi gula per hari adalah 10 per hari dari total kalori atau 4 sdm. Konsumsi gula berlebih dapat menekan kerja sel imun tubuh. Batas aman penggunaan minyak per hari adalah 5 sdm," papar Nadiyah.

7. Cukupi cairan dan elektrolit

Meskipun pasien Omicron merasakan tidak enak pada tenggorokan, tenggorokan tetap harus dilembapkan. Karena itu, pastikan untuk selalu terhidrasi terutama pada saat mengalami demam.

"Kebutuhan cairan tiap orang berbeda-beda. Pada orang dewasa, konsumsi air putih yang disarankan, yaitu sekitar delapan gelas berukuran 230 ml per hari atau total 2 liter per hari," kata Nadiyah.

Elektrolit adalah mineral dalam tubuh yang memiliki muatan listrik dan sangat penting untuk keseimbangan cairan, asam basa, dan transportasi zat gizi dalam tubuh, Bunda. Agar tetap terhidrasi dengan baik, kombinasikan dengan minuman elektrolit alami seperti air kelapa tanpa tambahan gula.

Selain itu, elektrolit dapat mencegah dan mengatasi gejala kelelahan yang sering dikeluhkan oleh pasien Omicron.

Klik di sini untuk mengetahui makanan dan minuman yang baik dikonsumsi pasien Omicron saat isoman.

(agn)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER