Federasi Kucing Internasional (FIFe) memberlakukan sanksi keras terhadap kucing yang dibiakkan di Rusia. Sanksi ini dikeluarkan menyusul invasi Rusia ke Ukraina yang masih berlangsung.
Dalam pernyataan resminya, Dewan Eksekutif FIFe mengaku terkejut dengan konflik Rusia-Ukraina. Mereka merasa tak bisa diam menyaksikan kekejaman serangan ini.
"Federasi memutuskan bahwa mulai Selasa (1/3), tidak ada kucing yang dibiakkan di Rusia yang boleh diimpor dan didaftarkan dalam buku silsilah FIFe mana pun di luar Rusia, terlepas dari organisasi mana yang mengeluarkan silsilahnya," tulis FIFe, seperti dikutip Global Times, Rabu (2/3).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Juga, kucing milik orang yang tinggal di Rusia tidak boleh diikutsertakan di pameran FIFe mana pun di luar Rusia, terlepas dari di organisasi mana para peserta pameran ini memegang keanggotaan mereka."
Dalam keterangan tersebut ditulis bahwa sanksi tersebut berlaku hingga 31 Mei dan akan ditinjau kembali jika diperlukan.
Sebelumnya, sejumlah negara di dunia, seperti Amerika Serikat (AS), Jerman, Inggris, Kanada, Australia, Jepang, hingga Uni Eropa memberlakukan sanksi terhadap Rusia.
AS mengancam memblokir aset bernilai miliaran dolar di dua bank Rusia. Tidak hanya itu, aset pejabat elite negara komunis tersebut pun akan ditangguhkan.
Jerman juga menghukum Rusia dengan menghentikan sertifikasi pipa Nord Stream, jalur pipa gas alam yang menghubungkan Lubmin di Jerman menuju St. Petersburg di Rusia.
Sementara, Inggris akan membekukan aset lima bank besar dan tiga konglomerat Rusia, yakni Gennady Timchenko, Boris Rotenberg, dan Igor Rotenberg.
Tidak ketinggalan, Uni Eropa akan melemahkan ekonomi Rusia dengan memblokir akses pasar keuangan dan teknologi yang ada di benua biru tersebut. Mereka pun akan membekukan akses perbankan Rusia di Eropa.
Terbaru, Jepang akan menjatuhkan sanksi berupa pembatasan transaksi antar kedua negara, termasuk ekspor chip ke Rusia. Tak hanya itu, Negeri Sakura juga akan menjatuhkan sanksi terhadap organisasi dan individu asal Belarusia yang membantu Rusia dalam invasi tersebut.
Selain itu, setidaknya ada 27 federasi olahraga dunia yang telah menjatuhkan beragam sanksi kepada Rusia. Belasan diantaranya menjatuhkan hukuman larangan tampil bagi atlet, klub, dan timnas negara tersebut.
(nly/agn)