7 Makanan Khas Lombok yang Menggugah Selera

4. Aik Kalas

Kuliner berkuah satu ini kerap dihidangkan saat begawe atau hajatan. Isian dari aik kalas berupa daging, daun belimbing, dan bumbu seperti cabai rawit, cabai merah, bawang merah, dan bawang putih.

Kuliner ini kerap dihidangkan dengan bulayak sebagai pengganti nasi. Bulayak adalah kuliner seperti lontong yang dibungkus daun aren. Dalam bahasa Sasak di Lombok, bulayak memiliki arti lontong.

Bentuknya memanjang seperti spiral. Bedanya dengan lontong, untuk membukanya, Anda harus memutar bungkusnya bukan mengupasnya.

Lihat Juga : Soto Ayam Masuk Daftar Sup Terbaik di Dunia Versi CNN

5. Tum Ayam

Selain terkenal di Bali, tum ayam juga akan banyak ditemukan di Lombok.

Tum ayam adalah olahan daging ayam, umumnya tetelan atau bagian kulit, yang kandungan lemaknya lebih sedikit. Bahan tersebut dipotong-potong lalu dibalut dengan daun pisang untuk dikukus.

Tum ayam dilengkapi bumbu seperti bawang putih, bawang merah, kencur, terasi, sereh, dan kunyit.

Tum ayam sangat nikmat dikonsumsi dengan bulayak.

6. Cerorot

Cerorot atau clorot adalah salah satu makanan khas Lombok, Nusa Tenggara Barat. (Wiendietry Rusli via Wikimedia Commons)

Jika Anda penyuka makanan manis, cerorot sangat pas untuk Anda.

Cerorot atau disebut juga clorot adalah jajanan tradisional Lombok yang terbuat dari tepung beras, gula merah, dan santan, lalu dibalut janur kelapa. Meski bahannya terbilang sederhana, namun rasanya istimewa.

Jajanan ini mudah ditemui pasar tradisional Lombok. Jajanan yang bentuknya seperti terompet ini biasanya dihidangkan saat puasa, Lebaran, atau acara pernikahan.

7. Dodol rumput laut

Makanan lain dari Lombok yang rasanya manis dan bisa dijadikan oleh-oleh adalah dodol rumput laut.

Dodol rumput laut berbeda dengan dodol pada umumnya karena terbuat dari rumput laut, teksturnya lembut, tidak lengket, dan warnanya bening.

Demikian rekomendasi makanan khas Lombok dengan cita rasa pedas, gurih, maupun manis untuk Anda nikmati saat berkunjung ke sana.