Polip hidung merupakan suatu kondisi ketika saluran hidung bagian dalam mengalami pertumbuhan jaringan yang membesar tapi bersifat non-kanker.
Jika dibiarkan tanpa pengobatan, bahaya polip hidung ini cukup serius karena berisiko menimbulkan komplikasi kesehatan.
Meski disebut tumor jinak, pertumbuhan jaringan tersebut cukup menyakitkan hingga membuat rasa tidak nyaman pada lapisan hidung.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Dilansir Mayoclinic, penyebab polip hidung masih belum ditemukan secara spesifik. Tapi kemungkinan ada beberapa faktor paling memengaruhi, seperti:
![]() |
Ketika seseorang menderita polip hidung serta peradangan pada sinus, biasanya mereka akan merasakan gejala berikut:
Pada gejala awal, sebagian besar orang sering mengira bahwa kondisi tersebut adalah hal wajar ketika flu.
Tapi jika Anda merasa gejalanya konstan dan berlangsung lebih dari 10 hari, wajib segera memeriksakan diri ke dokter.
![]() |
Polip hidung dapat menyebabkan masalah kesehatan karena berisiko menghalangi aliran udara normal dan drainase cairan, iritasi jangka panjang, hingga peradangan.
Jika tidak segera diobati, bahaya polip hidung akan menimbulkan komplikasi cukup serius. Di antaranya:
Kondisi polip hidung kronis memang bisa menyumbat saluran pernapasan. Menurut penelitian, penderita asma cenderung rentan mengalami radang hidung yang parah.
Terlebih jika polip hidung ini menyerang bersamaan ketika asma kambuh, maka kondisi penderitanya akan semakin memburuk.
Sleep apnea ini merupakan kondisi yang berpotensi serius di mana Anda berhenti dan mulai sering bernapas saat tidur.
Terutama bagi penderita polip hidung biasanya mereka akan mengalami sleep apnea atau gangguan tidur jenis obstruktif.
Ketika saluran pernapasan terhalang oleh pertumbuhan jaringan abnormal, hidung akan rentan terkena infeksi sinus.
Meski infeksi sinus bisa disembuhkan, penderita penyakit ini berpotensi merasakan kambuh kembali sewaktu-waktu.
![]() |
Polip hidung sebaiknya tidak dianggap sepele. Untuk memastikan penyebab dan menentukan diagnosis, Anda dapat memeriksakan diri ke dokter THT.
Nantinya dokter akan meminta Anda melakukan serangkaian skrining kesehatan serta tes pendukung, meliputi:
Jika hasil tes menunjukkan indikasi bahaya polip hidung, biasanya dokter akan melanjutkan ke tahap pengobatan yang menyesuaikan tingkat kronis penyakit tersebut.
Bentuk pengobatannya bisa berupa konsumsi obat-obatan aspirin sesuai resep dokter, kortikosteroid sejenis oral atau injeksi, hingga operasi bedah.
(avd/fef)