Sayuran hijau seperti bayam mengandung vitamin A, zat besi, beta karoten, folat, dan vitamin C. Kurangnya asupan zat besi dikaitkan dengan sejumlah kasus kerontokan rambut.
Menukil Healthline, kandungan vitamin C pada buah beri membantu memproduksi kolagen atau protein yang membantu memperkuat rambut agar tidak rapuh.
Tak hanya itu, vitamin C juga membantu tubuh menyerap zat besi dari makanan. Kadar zat besi yang rendah dapat menyebabkan anemia, yang juga mengakibatkan beberapa kasus kerontokan rambut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ubi jalar merupakan sumber beta karoten yang baik. Tubuh mengubah senyawa ini menjadi vitamin A yang dapat membantu menjaga kesehatan rambut.
Penelitian menunjukkan, vitamin A dapat mempercepat laju pertumbuhan rambut sekaligus mencegah folikel rambut dari kerusakan.
![]() |
Alpukat merupakan sumber vitamin E, yang dapat meningkatkan pertumbuhan rambut.
Dalam sebuah penelitian, orang dengan rambut rontok mengalami pertumbuhan rambut hingga 34,5 persen setelah mengonsumsi suplemen vitamin E selama delapan bulan.
Vitamin E juga melindungi area kulit kepala dari kerusakan. Kulit kepala yang rusak dapat mengakibatkan kualitas rambut yang buruk.
Makanan untuk rambut rontok selanjutnya adalah kacang-kacangan.
Kacang mengandung vitamin B, zinc, dan asam lemak esensial. Kekurangan nutrisi tersebut dapat menyebabkan kerontokan rambut.