Andika Pratama dan Zaida Jameela Sabet Gelar Abang None Jakarta 2022
Andika Pratama dari Jakarta Pusat dan Zaida Jameela dari Kepulauan Seribu terpilih sebagai Abang None Jakarta 2022. Mereka mengalahkan sebanyak 38 finalis Abang None Jakarta 2022 dari 6 kota/kabupaten di DKI Jakarta.
Malam final pemilihan Abang None Jakarta 2022 digelar di Ciputra Artpreneur Theater, Jakarta, Jumat (2/9).
Sebelum melaju sebagai pemenang, semua finalis unjuk kebolehan memberikan pidato singkat tentang isu menarik seputar Jakarta sebagai kota global. Jakarta sebagai kota global merupakan tema besar yang digadang-gadang dalam gelaran Abang None Jakarta kali ini.
"Jakarta sudah bisa dikatakan sebagai kota global, pembangunan infrastruktur yang mendunia," ujar Andika. Terowongan Kendal, menurutnya, menjadi salah satu langkah konkret pemerintah.
Sementara para finalis None Jakarta, ditanya soal bagaimana memanfaatkan kaum perempuan untuk mencapai Jakarta sebagai kota global.
Zaida menyoroti keinginannya untuk mengembangkan konsep energi berkelanjutan.
"Kita semua tahu Kepulauan Seribu sulit untuk akses listrik. Hingga pada 2020, Pulau Sebirah memiliki akses terhadap solar panel," ujar Zaida.
Sementara itu, posisi Wakil 2 Abang None Jakarta 2022 diraih oleh Firmansyah Raharjo dari Jakarta Selatan dan Gisella Belicia Alma dari Jakarta Timur.
Saif Ali Syah dari Jakarta Pusat dan Salwa Rafila dari Jakarta Selatan menjadi Wakil 1 Abang None Jakarta 2022.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan berharap Abang dan None terpilih tak cuma menjadi duta pariwisata, tapi juga duta Jakarta di kancah global.
"Semua menyaksikan Jakarta, semua bersaksi kini Jakarta bisa setara dengan kota global lainnya. Abang None yang malam ini masuk final kita proyeksikan memiliki tugas untuk mewakili Jakarta dalam konteks kota global," ujar Anies saat membuka gelaran.
Setelah hiatus selama dua tahun, gelaran Abang None Jakarta kembali diselenggarakan tahun ini. Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif DKI Jakarta Andhika Permata mengatakan ajang ini merupakan ajang Pemilihan Duta Daerah tertua di Indonesia.
Rangkaian pemilihan sudah dimulai sejak Juni 2022 di tingkat kota/kabupaten. Kemudian selanjutnya tiga besar terbaik dikirimkan untuk berlaga di tingkat provinsi.
(els/asr)