Kepercayaan diri jadi salah satu kualitas yang diperlukan demi mencapai kesuksesan. Namun, ada beberapa kebiasaan buruk yang bisa merusak kepercayaan diri.
Life and health coach, Nipa Asharam mengatakan bahwa ada beberapa kebiasaan yang tanpa sadar bisa merusak rasa percaya diri.
"Ada beberapa kebiasaan umum yang kita lakukan yang menghancurkan kepercayaan diri, bahkan sebelum kita membangunnya dengan baik. [Kebiasaan] ini berdampak besar pada pembangunan kepercayaan diri Anda," tulis Asharam dalam unggahan Instagram-nya, beberapa waktu lalu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berikut beberapa kebiasaan yang harus dihindari agar semakin pede.
Kebiasaan ini biasanya dilakukan dengan bertanya hingga berulang-ulang kali pada teman atau kerabat soal mana gambar yang bagus untuk diunggah ke akun media sosial.
Asharam mengingatkan, meski Anda tak sepenuhnya yakin pada gambar yang dimaksud, tapi jika Anda percaya, maka unggah-lah sesuka hati Anda.
Tak bisa menjawab sebuah pertanyaan sebenarnya sah-sah saja. Hal itu tak akan membuat Anda lantas langsung dipandang kecil.
Rasa canggung ini muncul karena Anda cenderung meremehkan diri sendiri saat tak bisa menjawab sebuah pertanyaan. Padahal, cukup dengan menjawab 'tidak tahu' yang dilengkapi senyuman pun dapat memunculkan rasa percaya diri.
Tak semua orang senang mendapatkan pujian. Alih-alih mengucapkan terima kasih, beberapa orang justru mengacuhkannya dan fokus untuk lebih mengembangkan diri.
Jika demikian, Anda disarankan untuk menyerap energi baik yang diberikan lingkungan.
Alih-alih melihat kesalahan sebagai pelajaran berharga, Anda justru cenderung memikirkan kesalahan itu ke mana pun Anda pergi.
Kebiasaan itu tak perlu dipelihara karena justru akan menurunkan rasa percaya diri.
Bicara pada diri sendiri termasuk salah satu cara penting untuk bisa maju. Namun, menggunakan kata-kata kasar saat berbicara pada diri sendiri bisa merusak rasa kepercayaan diri.
Berbagi terlalu banyak cerita membuat banyak orang punya kesempatan untuk berpendapat tentang Anda. Hal ini akan membuat Anda kehilangan siapa diri Anda dan membuat Anda terus mencari validasi.
Terlalu sering mengucapkan maaf secara tak sadar dapat menciptakan citra diri yang negatif. Akibatnya, Anda bisa meminta maaf untuk apa pun dalam segala kondisi.