Perkampungan Budaya Betawi Setu Babakan: Lokasi dan Atraksi Wisata

Di tengah hiruk pikuknya Kota Jakarta, objek wisata Perkampungan Budaya Betawi Setu Babakan dapat menjadi pilihan yang tepat untuk dikunjungi.

Pasalnya, tempat ini menyuguhkan pemandangan alam danau yang asri dan indah sembari mengenal budaya Betawi.

Lihat Juga : 7 Rekomendasi Tempat Wisata di Jakarta yang Jarang Diketahui

Perkampungan Budaya Betawi merupakan sebuah destinasi wisata edukasi yang mengangkat nilai-nilai budaya khas suku Betawi. Tempat ini dikenal sebagai desa wisata, karena keberadaannya begitu dekat dengan kehidupan masyarakat.

Berdiri di lahan seluas 289 hektare yang mencakup darat dan perairan, wisata ini menyuguhkan keanekaragaman adat budaya suku Betawi. Mulai dari bangunan, pakaian adat, benda bersejarah, pertunjukan seni, hingga makanan dan minuman khas masyarakat Betawi.

Kawasan Perkampungan Setu Babakan didirikan oleh PemProv DKI Jakarta pada 18 Agustus 2000 lalu, melalui Surat Keputusan Gubernur DKI Jakarta Nomor 92 Tahun 2000.

Tujuan didirikannya desa wisata ini adalah sebagai salah satu upaya untuk melestarikan dan mengembangkan budaya masyarakat Betawi agar tidak lekang oleh kemajuan zaman.

Jika Anda penasaran seperti apa Perkampungan Budaya Betawi, berikut informasi selengkapnya.

Lokasi dan Jam Buka Perkampungan Budaya Betawi Setu Babakan

Lokasi dan jam buka Perkampungan Budaya Betawi Setu Babakan (Foto: CNNIndonesia/Adi Ibrahim)

Berada di kawasan wisata Setu Babakan, Perkampungan Budaya Betawi cukup mudah untuk ditemukan. Lokasinya terletak di Jl. Moch Kahfi II, RT.13/RW.8, Srengseng Sawah, Kecamatan Jagakarsa, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta.

Jika Anda ingin berkunjung, waktu operasional wisata ini dibuka setiap hari Selasa-Minggu mulai pukul 09.00-15.00 WIB. Pada Senin dan hari libur nasional, tempat wisata ini ditutup.

Harga Tiket Perkampungan Budaya Betawi Setu Babakan

Bagi wisatawan yang ingin berkunjung dan mempelajari budaya Betawi secara langsung di Perkampungan Budaya ini Anda tidak tidak perlu membayar biaya masuk alias gratis.

Anda cukup membayar tiket parkir kendaraan saja yaitu sebesar Rp2 ribu untuk sepeda motor dan Rp5 ribu untuk kendaraan mobil.

Lihat Juga : 5 Spot Camping Seru Dekat Jakarta untuk Liburan Akhir Tahun

Atraksi Wisata Perkampungan Budaya Betawi Setu Babakan

Dilansir dari laman resmi Setu Babakan Betawi, kawasan wisata Perkampungan Budaya Betawi Setu Babakan ini dibagi menjadi tiga wilayah utama berdasarkan fungsi dan unit kegiatan yang ada di dalamnya. Berikut daftarnya.

1. Wisata budaya

Kawasan wisata budaya ini merupakan sebuah pusat pertunjukan kebudayaan khas Betawi. Di dalamnya pengunjung dapat melihat pagelaran musik, tari, teater, pencak silat dan atraksi yang dimainkan langsung oleh penduduk asli Betawi.

Selain itu terdapat juga kerajinan serta makanan dan minuman khas Betawi yang bisa Anda cicipi. Di antaranya yaitu kerak telor, tauge goreng, nasi uduk, bir pletok, jus belimbing, soto, ikan pecak, gado-gado, dan masih banyak lagi.

2. Wisata agro

Seperti namanya Wisata Agro adalah area perkebunan yang dimanfaatkan sebagai tempat rekreasi sekaligus tempat belajar.

Di dalam kawasan ini terdapat beberapa jenis pohon buah khas Betawi yang mungkin jarang Anda temui, seperti kecapi, belimbing, rambutan, sawo, melinjo, pisang, jambu, nangka, dan nam-nam.

Uniknya lokasi perkebunan ini tidak berada di area perkebunan khusus, melainkan berada di pelataran Perkampungan Budaya Betawi dan di halaman depan, samping dan di antara rumah-rumah penduduk.

3. Wisata air

Desa wisata ini memiliki dua buah danau yang menjadi daya tarik wisatawan yaitu Danau Mangga Bolong dan Danau Babakan.

Kedua danau tersebut dimanfaatkan sebagai tempat wisata air yang dapat dinikmati oleh pengunjung. Adapun kegiatan bermain air yang dapat dilakukan yaitu memancing, menyewa sepeda air, dan juga menyewa perahu untuk menyusuri danau.

Lihat Juga : Museum Pertama di ASEAN Ada di Jakarta, Ini Lokasinya

Demikianlah informasi wisata Perkampungan Budaya Betawi Setu Babakan untuk Anda ketahui. Yuk ajak keluarga untuk berwisata sambil belajar budaya Betawi!