Beli Kalung Ikonik Putri Diana, Kim Kardashian Diolok-olok Warganet

Kim Kardashian telah membeli kalung salib ikonik milik Putri Diana, Atallah Cross. Kalung berlapis berlian itu dibelinya dalam sebuah lelang dengan harga sekitar US$200 ribu atau sekitar Rp3 miliar.

Kalung itu dilelang di rumah lelang Sotheby's, London, Inggris pada Rabu (18/1) lalu. Seorang perwakilan Kim K berhasil mengalahkan harga yang ditawarkan orang lain.

"Liontin itu terjual lebih dari dua kali lipat perkiraan saat sebelum lelang," ujar Kepala Perhiasan Sotheby's, Kristian Spoffort, mengutip CNN.

Namun demikian, pembelian liontin itu justru malah membuat Kim K dikecam oleh warganet.

"Dia benar-benar mencoba membuat 'hantu' [para] wanita ikonik trauma," cuit pemilik Twitter Def Noodles, mengutip Page Six.

Banyak juga warganet yang menilai Kim K berusaha keras untuk mengikuti warisan mode tokoh-tokoh publik yang telah tiada.

Seorang aktris sekaligus komedian Vivicca A Whitsett juga ikut berkomentar. Ia menilai Kim K sangat haus akan barang-barang mode seperti itu.

"Dia [Kim K] pikir, dengan membelinya, maka ia akan semakin dekat dengan sosok-sosok tersohor ini," tulisnya.

Sebelumnya, Kim K juga pernah dikecam karena meminjam gaun ikonik Marilyn Monroe untuk dikenakan saat menghadiri Met Gala 2022 lalu.

Tak sedikit juga penggemar Kerajaan Inggris yang marah akan aksi Kim K.

"Putri Diana telah cukup dieksploitasi. Usaha Kim untuk membeli sesuatu yang seharusnya ada di museum sangat memuakkan," tulis seorang pengguna Twitter.

[Gambas:Instagram]

Beberapa warganet lainnya juga ada yang berpendapat bahwa kalung tersebut sebaiknya diberikan untuk salah satu cucu perempuan Putri Diana.

Liontin ini dibuat oleh perajin perhiasan istana, Garrard, pada tahun 1920 silam.

Liontin memperlihatkan batu kecubung berwarna ungu yang cantik dalam bentuk salib. Liontin juga dihiasi dengan lapisan berlian.

Kalung dengan liontin berbentuk salib ini sangat disukai Putri Diana. Salah satu penampilan ikoniknya adalah saat ia mengenakan gaun berwarna hitam-ungu dari Catherine Walker yang dipadukan dengan liontin tersebut ke sebuah gelaran amal pada Oktober 1987.