7 Kandungan Skincare yang Aman Dipakai Bersamaan

Ada beberapa kandungan skincare yang aman dipakai bersamaan dan memberikan efek luar biasa untuk kulit wajah.

Kandungan skincare umumnya mencakup berbagai jenis bahan aktif. Semakin tinggi konsentrasi bahan aktifnya, maka skincare tersebut dapat memberikan hasil maksimal.

Lihat Juga : 5 Kandungan Skincare yang Cocok dengan Retinol

Namun tidak semua bahan aktif boleh dipakai bersamaan, terutama jika kegunaannya tidak sesuai kebutuhan kulit wajah. Apabila sembarangan menggunakan, efeknya bisa mengakibatkan iritasi.

Apa itu Bahan Aktif Skincare?

Bahan aktif pada skincare diformulasikan secara khusus untuk mengatasi masalah tertentu yang berkaitan dengan kulit. Seperti kerusakan kulit wajah akibat sinar matahari, jerawat dan bekasnya, kulit kering, tanda-tanda penuaan, dan sebagainya.

Bahan aktif ini akan bekerja terpusat dalam merawat dan memperbaiki masalah kulit supaya kondisinya jadi lebih baik.

Daftar Bahan Aktif Skincare

Dilansir dari laman Cleveland Clinic, Dokter Kulit Wilma Bergfeld menyebut daftar bahan aktif yang populer dipakai ke dalam skincare, antara lain:

• AHA
• BHA
• Retinol
• Vitamin C
• Hyaluronic acid
• Niacinamide (Vitamin B3)
• Glycerin
• Salicylic acid
• Glycolic acid, dan masih banyak lagi.

Semua bahan aktif ini punya fungsi berbeda-beda dalam mengatasi masalah kulit wajah. Ada yang boleh dipakai bersamaan, tapi ada juga yang hanya dipakai sendiri.

Kandungan Skincare yang Aman Dipakai Bersamaan

Ilustrasi. Kandungan skincare yang aman dipakai bersamaan (iStockphoto)

Berikut kombinasi skincare berbahan aktif yang bisa dipakai bersamaan, dirangkum dari berbagai sumber.

1. AHA dan BHA

AHA dan BHA adalah asam hidroksi yang bisa digunakan semua jenis kulit. Kedua skincare ini bisa merawat kulit berjerawat, memperbaiki warna kulit tidak rata, dan masalah kusam.

Campuran skincare ini bersifat eksfoliasi dan dipakai selang-seling untuk mencegah iritasi. Setelah mengoles AHA BHA, kunci dengan ceramide atau hyaluronic acid sebagai pelembap.

Konsentrasi AHA untuk wajah sebaiknya kurang dari 10 persen, sedangkan BHA minimal 0,5 persen dan tidak lebih dari 5 persen.

2. Vitamin C dan vitamin E

Serum vitamin C dan E dapat dipakai bersamaan karena berfungsi melawan radikal bebas di kulit, sekaligus memperbaiki jaringan kulit yang rusak akibat paparan sinar UV.

Vitamin C adalah sumber antioksidan tinggi sedangkan vitamin E dapat mengurangi peradangan, merangsang produksi kolagen, dan meningkatkan elastisitas.

Cara memakainya disarankan mengoles serum vitamin C terlebih dahulu ke wajah yang sudah bersih. Tunggu sebentar, lalu mulai mengaplikasikan serum atau pelembap Vitamin E.

3. Vitamin C dan ferulic acid

Menurut asisten profesor klinis dermatologi di Rumah Sakit Yale New Haven Dr. Deanne Mraz Robinson, ferulic acid atau asam ferulat efektif melawan radikal bebas.

Tak hanya itu, ferulic acid dapat mencegah dan memperbaiki kerusakan kulit, serta memperpanjang tingkat efektivitas vitamin C.

Perpaduan vitamin C dan ferulic acid bermanfaat untuk menstabilkan antioksidan di dalam kulit sehingga tidak hilang ke udara.

Lihat Juga : Waktu Terbaik Cuci Muka dengan Sabun, Keseringan Bikin Kering

4. Vitamin C, vitamin E, dan ferulic acid

Ketiga kandungan skincare ini juga bisa dipakai bersamaan secara berlapis atau layering. Tujuannya supaya proteksi kulit wajah jadi lebih maksimal.

Manfaat dari vitamin C dan E adalah kulit akan mendapat asupan antioksidan ganda sehingga tidak mudah rusak saat terpapar sinar UV dan radikal bebas lainnya.

Sementara ferulic acid bersifat anti-aging yang efektif memperlambat tanda-tanda penuaan di kulit wajah.

5. Retinol dan hyaluronic acid

Kandungan skincare yang aman dipakai bersamaan atau layering yaitu retinol dan hyaluronic acid (asam hialuronat). Akan tetapi, pemakaiannya hanya boleh malam hari.

Hyaluronic acid adalah pelembap untuk memperlambat penguapan air dari kulit, sekaligus memberi efek menenangkan dalam menangkal efek iritasi dari retinol.

Di malah hari setelah kulit wajah bersih, bisa pakai toner dan essence terlebih dahulu. Lalu aplikasikan 1-2 tetes retinol dan tunggu sebentar, kemudian layer dengan hyaluronic acid.

6. Niacinamide dan vitamin C

Niacinamide dan vitamin C sebaiknya dipakai di dua jadwal berbeda untuk mencegah iritasi seperti kemerahan dan gatal.

Misalnya untuk skincare pagi, aplikasikan serum vitamin C, pelembap, dan tabir surya. Sebab, antioksidan dari vitamin C dapat menangkal radikal bebas saat beraktivitas di luar ruangan.

Sementara skincare malam, pakai serum niacinamide dan pelembap guna memperbaiki kerusakan kulit, mengurangi garis halus, dan mengatur produksi sebum.

Lihat Juga : 6 Bahan Toner yang Cocok Digunakan Bersama dengan Niacinamide

7. Niacinamide dan hyaluronic acid

Kandungan skincare yang aman dipakai bersamaan berikutnya adalah niacinamide dan hyaluronic acid. Keduanya bahkan sudah banyak dikombinasikan dalam produk skincare.

Kombinasi bahan aktif niacinamide dan asam hialuronat dapat membantu menghaluskan pori-pori kulit, sehingga tampak samar.

Selain itu, kedua bahan skincare ini efektif meningkatkan warna kulit supaya jadi rata, memperbaiki tekstur kulit yang rusak, dan mengembalikan kelembapan.