Vaksin HPV penting untuk mencegah kanker serviks. Dokter berikan penjelasan waktu yang tepat untuk mendapatkan vaksin HPV.
Selain kanker payudara, perempuan Indonesia menghadapi ancaman kanker serviks. Menurut data Globocan 2021, ada sebanyak 36.633 kasus kanker serviks di Indonesia.
Kanker serviks disebabkan oleh virus HPV. Alexander Mukti, dokter spesialis kandungan di Eka Hospital Cibubur, menjelaskan virus HPV atau human papilloma virus merupakan virus yang biasanya menular lewat aktivitas seksual.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Selain kanker serviks, HPV pada wanita juga bisa menyebabkan kanker vulva, kanker vagina, dan kanker anus atau rektum. HP lebih banyak menyerang wanita karena area serviks sulit untuk 'dibersihkan' terutama setelah berhubungan seksual," kata Alex beberapa waktu lalu.
Virus HPV memiliki beberapa tipe. HPV tipe 16 dan tipe 18 jadi penyebab kanker serviks, kanker vulva, kanker vagina dan kanker rektum.
Kanker serviks bisa dicegah salah satunya dengan pemberian vaksin HPV. Kapan waktu terbaik untuk vaksin HPV?
Waktu terbaik pemberian vaksin HPV adalah sebelum wanita terinfeksi HPV. Umumnya, vaksin diberikan sebelum wanita menikah. Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) pun memasukkan vaksinasi HPV dalam skrining wajib pranikah.
"BKKBN sangat mendukung upaya vaksinasi HPV sebagai bagian dari skrining wajib pranikah. Vaksinasi HPV menjadi upaya dalam realisasi 8 fungsi keluarga, khususnya sebagai bagian dari pemenuhan hak perempuan untuk hidup sehat dan berkualitas," kata Kepala BKKBN Hasto Wardoyo dikutip dari laman Facebook BKKBN.
KLIK DI SINI UNTUK ARTIKEL SELANJUTNYA
(els/chs)