8 Penyebab Sakit Kaki saat Berdiri, Bisa Jadi Masalah Pembuluh Darah
Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno tengah menjalani perawatan di Rumah Sakit Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Subroto, Jakarta Pusat. Pratikno disebut mengalami flu hingga sakit persendian.
Sakit sendi yang dialami kabarnya hingga membuat salah satu 'pembantu' Presiden Joko Widodo tersebut merasa kakinya terasa sakit saat berdiri.
"Pak Pratikno kondisinya segar bugar, tapi kaki sakit untuk berdiri. Perlu di RS untuk dipantau penyebab sakit di sendi," ujar Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin, Senin (13/3).
Sakit kaki ketika berdiri terlalu lama memang bisa dialami siapa saja. Ada beberapa penyebab sakit kaki saat berdiri yang perlu diketahui.
Mengutip Chicago Vein Institute, pasien biasanya menggambarkan nyeri kaki dengan rasa terbakar, kram, atau kesemutan yang cenderung membaik setelah berjalan singkat.
Rasa sakit biasanya terjadi di area betis, namun bisa juga di paha. Biasanya, rasa sakit juga diiringi oleh pembengkakan, terutama jika rasa nyeri berlangsung lama.
Mengutip berbagai sumber, ada beberapa penyebab saat berdiri atau berjalan terlalu lama. Berikut beberapa penyebabnya.
1. Tendonitis
Tendonitis adalah penyakit yang terjadi karena penuaan atau kondisi tertentu seperti diabetes atau rheumatoid arthritis.
Jika bagian tubuh tertentu terlalu sering digerakkan atau digunakan, tendon di area tersebut akan mengalami iritasi dan atau robekan kecil. Selain nyeri, Anda mungkin mengalami kekakuan sendi dan keterbatasan gerak.
2. Osteoartritis
Osteoartritis adalah kondisi degeneratif yang menyebabkan tulang rawan di antara persendian rusak.
Jika kondisi tersebut terjadi di pinggul atau lutut, maka muncul rasa sakit saat berdiri atau berjalan. Rasa nyeri muncul karena tulang yang saling bergesekan saat bergerak.
3. Bursitis
Kondisi ini terjadi ketika kantung berisi cairan di antara persendian mengalami peradangan. Kondisi ini bisa terjadi karena cedera, infeksi, atau dari aktivitas berulang.
Selain nyeri, peradangan pada kandung lendir juga memicu rasa bengkak dan kulit yang terasa hangat saat disentuh.
Lihat Juga : |
4. Stenosis tulang belakang lumbar
Tulang belakang lumbar (punggung bawah) memiliki lima tulang belakang, masing-masing dipisahkan oleh cakram lunak agar bisa bergerak.
Cedera tertentu atau penuaan dapat mempersempit saluran tulang belakang. Akibatnya, saraf yang menjalar ke kaki jadi tertekan. Kondisi ini dikenal dengan istilah stenosis tulang belakang lumbar.
Selain nyeri, gejalanya meliputi mati rasa di bokong atau kaki saat berjalan.
Simak penyebab sakit kaki saat berdiri lainnya di halaman berikutnya..