Mengenal Diffuse Axonal Injury yang Dialami David Korban Mario Dandy

Cristalino David Ozora disebut mengalami diffuse axonal injury usai dianiaya oleh Mario Dandy Satriyo. Hal ini disampaikan oleh kuasa hukum David, Mellisa Anggraeni. Apa itu kondisi diffuse axonal injury David?

"Jadi dokter sampaikan bahwa David terkena diffuse axonal injury," kata Mellisa saat dikonfirmasi CNNIndonesia.com, Rabu (29/3).

Melansir Medical News Today, diffuse axonal injury (DAI) atau cedera aksonal difus adalah jenis traumatic brain injury (TBI) atau cedera otak traumatik. Istilah ini menggambarkan cedera yang biasanya diakibatkan oleh trauma tumpul di kepala dan memengaruhi fungsi otak.

Cedera ini mengacu pada robekan serabut saraf di otak yang dikenal sebagai akson. Trauma ini biasanya terjadi akibat otak yang mengalami pergeseran dengan cepat di dalam tengkorak, menyebabkan serabut saraf meregang dan robek.

Lihat Juga : 6 Kebiasaan Sehat Rasulullah SAW Saat Puasa di Bulan Ramadan

Akson adalah bagian neuron yang panjang seperti benang yang menghantarkan impuls listrik. Akson bertanggung jawab untuk komunikasi antar sel saraf.

Oleh karena itu, kerusakan pada akson dapat mengganggu kemampuannya untuk berkomunikasi dan membantu mengkoordinasikan fungsi tubuh, yang dapat menyebabkan kecacatan yang parah.

Tak hanya itu, DAI juga merupakan penyebab paling umum dari koma, kecacatan, dan kondisi vegetatif yang menetap pada penderita TBI.

Secara klinis, para ahli kesehatan mendefinisikan DAI sebagai hilangnya kesadaran yang berlangsung selama 6 jam atau lebih setelah cedera. Hal ini juga dapat menyebabkan perubahan perilaku, sosial, fisik, dan kognitif pada seseorang yang mungkin bersifat sementara atau permanen.

DAI lebih sering terjadi pada kecelakaan traumatis yang menyebabkan otak berputar atau bergerak maju atau mundur di dalam tengkorak. Biasanya, jenis trauma ini melibatkan gerakan percepatan dan perlambatan.

Lihat Juga : 7 Cara Meningkatkan Kecerdasan Anak, Mulai dengan Sarapan Sehat

Jika hantaman atau trauma yang didapatkan cukup kuat, hal ini dapat merusak akson, sehingga menyebabkan interkoneksi saraf ini tidak berfungsi atau terputus dan memengaruhi banyak area otak.

Penyebab utama diffuse axonal injury seperti yang dialami David meliputi:

- kecelakaan kendaraan bermotor,
- kecelakaan yang berhubungan dengan olahraga,
- kekerasan,
- jatuh yang tidak disengaja, yang lebih sering terjadi pada lansia,
- sindrom bayi terguncang.

Lihat Juga : Kasus Amoeba Pemakan Otak Diduga karena Bilas Hidung dengan Air Keran

Perawatan DAI mirip dengan perawatan cedera kepala lainnya. Tujuan perawatan darurat untuk kondisi diffuse axonal injury David adalah untuk menstabilkan kondisi pasien dan mencegah memburuknya kerusakan otak.

Foto: CNN Indonesia/Astari Kusumawardhani