Rasulullah SAW menganjurkan umatnya untuk menghidupkan malam lailatul qadar di bulan Ramadhan dengan memperbanyak ibadah.
Salah satu amalan yang bisa dilakukan yaitu menunaikan sholat sunnah lailatul qadar. Berikut bacaan niat sholat lailatul qadar beserta tata caranya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Keberadaan malam lailatul qadar memang tidak dapat diketahui pasti. Namun, semua umat akan bisa merasakannya apabila bersungguh-sungguh melaksanakan ibadah selama Ramadhan.
"Carilah lailatul qadar di malam ganjil dari sepuluh malam terakhir di bulan Ramadhan." (HR Bukhari)
Sholat lailatul qadar sebenarnya merupakan sholat tahajud atau qiyamul lail sehingga dilaksanakan pada tengah malam di bulan Ramadhan, mulai dari malam ke-21 hingga malam ke-29 Ramadhan.
Mengenai kapan waktu melakukan sholat lailatul qadar, sholat ini bisa dikerjakan setelah sholat Isya dan tarawih pada malam hari.
Batas waktu mengerjakan sholat lailatul qadar yaitu sepanjang malam sampai menjelang waktu subuh, atau sekitar pukul 3 pagi.
Lihat Juga : |
Sholat sunnah lailatul qadar dapat dikerjakan sebanyak dua rakaat. Berikut bacaan niat sholat lailatul qadar dua rakaat.
أُصَلِّى سُنَّةَ لَيْلَةِ الْقَدْرِ رَكْعَتَيْنِ لِلّٰهِ تَعَالٰى
Ushalli sunnatan fi lailatul qadri rak'ataini mustaqbilal qiblati lillahi ta'ala.
Artinya: "Saya niat sholat sunnah lailatul qadar dua rakaat dengan menghadap kiblat karena Allah ta'ala."
Berikut tata cara sholat lailatul qadar dua rakaat, lengkap dengan bacaan surat pendek yang dianjurkan, dikutip dari laman NU Online.
Rakaat pertama:
Rakaat kedua:
Setelah melaksanakan sholat lailatul qadar, tutup dengan membaca istighfar seperti berikut sebanyak 70 kali.
أَسْتَغْفِرُ اللهَ وَأَتُوْبُ إِلَيْهِ
Astaghfirullaha wa atubu ilayhi.
Artinya: "Aku memohon ampunan Allah dan aku bertobat kepada-Nya."
Itulah bacaan niat sholat lailatul qadar, lengkap dengan tata caranya dan bacaan istighfar setelah sholatnya.
(avd/fef)