Keputusan melakukan operasi plastik pada wajah ternyata bisa bikin repot. Hal ini dialami Tomi Grainger, seorang transgender asal Australia yang menjalani operasi plastik pada wajahnya.
Gegara operasi plastik itu, dia mengalami masalah dalam pemeriksaan paspor di Bandara Internasional Sydney, Australia. Wajahnya saat ini terlihat berbeda dengan foto di paspor.
Petugas bandara tidak dengan mudah membiarkan Tomi melewati pemeriksaan paspor. Tomi dibawa ke satu sisi dan ditanyai perihal dokumen perjalanan oleh penjaga perbatasan di bandara.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tomi sendiri baru melakukan perjalanan dari Tokyo, Jepang. Seperti dikutip dari New Zealand Herald, Tomi mengaku baru kali ini dia kesulitan melewati pemeriksaan di bandara.
Padahal, operasi plastik pada wajahnya telah dia lakukan beberapa tahun lalu. Selain itu, Tomi juga selama beberapa tahun terakhir melakukan perjalanan ke luar negeri, dan tidak pernah mengalami kesulitan dalam pemeriksaan paspor.
"Lalu saya sadar: Saya tak lagi tampak seperti orang di foto itu, karena saya sudah melakukan begitu banyak operasi plastik," ujar Tomi dalam videonya di TikTok.
Untuk membuat petugas percaya, dia memperlihatkan foto diri ketika masih berumur 21 tahun yang digunakan untuk paspor tersebut. Tomi mengaku cukup tegang mengalami situasi itu, namun dia juga merasa lucu.
"Saya telah melewati bandara berkali-kali dan tidak pernah mengalami masalah seperti itu. Jantung saya berdebar kencang, saya pikir saya akan ketinggalan pesawat. Itu akan menjadi mimpi buruk," katanya.
@tomi.queen This is hilarious #airport #passport ♬ original sound - Tomi 🌈
Akhirnya, Tomi pun diizinkan melewati pemeriksaan usai dia menjelaskan kepada petugas bahwa dia melakukan operasi plastik, sehingga wajah dan fotonya tampak begitu berbeda.
"Saya pikir sudah saatnya saya mengganti paspor saya," ucapnya.
(wiw)