Kisah 'Thor' Denmark, Bertekad Keliling Dunia Tanpa Naik Pesawat

Warga Denmark yakni Torbjorn C Pedersen alias 'Thor' sedikit lagi menyelesaikan misinya berkeliling dunia tanpa naik pesawat.

Di semesta Marvel, Thor berkomitmen untuk melindungi bumi. Namun, berbeda dengan Thor asal Asgard, 'Thor' asal Denmark ini ingin menyelesaikan misinya berkeliling dunia tanpa transportasi udara.

Ide 'gila' ini bermula pada awal 2013. Sang ayah mengirimkan tautan sebuah artikel.

"Saya langsung menyadari bahwa tidak ada seorang pun dalam sejarah yang pergi ke setiap negara di dunia tanpa terbang. Fakta itu menarik perhatian saya dan melekat pada saya," ujar Pedersen seperti dilaporkan EuroNews.

Lihat Juga : Cerita Seru Penyelam Bertemu Kawanan Paus Orca di Laut Sulawesi

'Misi' ini tidak sesederhana kedengarannya. Dia mengaku perjalanannya tidak mudah. Jika dipikir-pikir, ia bisa pergi kapan pun, tapi nyatanya kadang ia harus menunggu proses pembuatan visa selesai atau mencari moda transportasi laut.

Apa perjalanan darat lebih praktis? Anda mesti tahu bahwa Thor pernah mengendarai truk selama dua hari di Kongo. Kemudian di tengah malam, rombongannya harus berhenti karena ada risiko bandit.

Pandemi Covid-19 pun sempat menahannya di Hong Kong selama dua tahun. Ia tiba di Hong Kong pada Januari 2020 dengan kapal kontainer dari Negara Federasi Mikronesia.

"Ketika dinyatakan sebagai pandemi global, saya tahu ini sudah berakhir, setidaknya untuk sementara waktu," kata Pedersen dalam wawancara di Hong Kong pada 2021.

Lihat Juga : Menyorot Menjamurnya Spot Foto Simbol Love di Tempat Wisata Indonesia

Sebenarnya ia punya banyak alasan untuk menyerah dan pulang ke Denmark. Namun, ia tetap berpegang teguh pada mimpinya.

Thor menunggu dua tahun hingga akhirnya ada kontainer pengiriman ke Australia. Selama masa penantian, ia ke Palau dan menjelajahi jalur-jalur pendakian, bekerja dengan Palang Merah lokal, dan menulis catatan perjalanannya di blog 'Once Upon a Saga'.

Sementara itu, Thor bukan orang pertama yang punya mimpi keliling dunia tanpa naik pesawat. Graham Hughes asal Inggris memegang rekor waktu tercepat untuk mengunjungi semua negara dengan transportasi umum.

Beda dengan Thor, Hughes diizinkan terbang pulang ke Inggris dua kali selama perjalanannya.

Lihat Juga : Wisata Balon Luar Angkasa Jelajahi Stratosfer Bumi, Biayanya Rp1,9 M

Sementara itu, dalam misinya ini, Thor bertekad tidak mengejar penerbangan dan ingin menorehkan sejarah sebagai orang pertama yang melakukannya.

Dari 203 negara dalam daftarnya, kini tersisa beberapa yang belum dikunjungi yakni Vanuatu, Tonga, Samoa, Tuvalu, Selandia Baru, Australia, Sri Lanka, dan Maladewa.

"Saya bukan seseorang yang menyerah ketika ada sesuatu yang menghalangi jalan saya," kata Thor.

"Saya menemukan cara. Dan selama sisa hidup saya, saya akan dapat melihat ke cermin dan mengetahui bahwa saya telah mencoba sesuatu yang sangat keras dan saya menyelesaikannya," imbuhnya.