8 Keutamaan Bulan Dzulhijjah, Bulan Yang Dicintai Allah SWT

CNN Indonesia
Selasa, 20 Jun 2023 16:15 WIB
Bulan Dzulhijjah adalah bulan ke-12 di kalender Hijriah. Ada banyak keutamaan bulan Dzulhijjah yang bisa diraih umat Islam dengan menjalankan berbagai amalan.(iStockphoto/Drazen Zigic)
Jakarta, CNN Indonesia --

Bulan Dzulhijjah adalah bulan ke-12 dalam kalender Hijriah. Ada banyak keutamaan di bulan Dzulhijjah yang bisa diraih umat Islam dengan menjalankan berbagai amalan saleh.

Bahkan 10 hari pertama bulan Dzulhijjah merupakan hari-hari yang sangat dicintai Allah SWT. Maka dari itu memperbanyak amalan baik, sesuai dengan ketentuan Islam bisa mendapat banyak ridho dan syafaat dari Allah SWT.

Untuk lebih jelasnya, berikut beberapa keutamaan bulan Dzulhijjah, bulan penuh berkah yang sangat dicintai Allah SWT:

1. Allah SWT mencintai 10 hari pertama bulan Dzulhijjah

Merujuk pada firman Allah SWT dalam surat Al-Fajr disebutkan bahwa:

"Demi fajar, dan malam yang sepuluh," terjemahan surat Al-Fajr ayat 1-2.

Ayat ini kemudian ditafsirkan bahwa 10 hari pertama yang dimaksud adalah 10 hari pertama di bulan Dzulhijjah. Untuk itu, pada 10 hari pertama ini sebaiknya melakukan berbagai amalan baik, mulai dari berpuasa, membaca Al-Quran, dan bersedekah.

2. Bulan mulia

Bulan Dzulhijjah termasuk dalam bulan yang dimuliakan. Bulan Dzulhijjah juga dikenal dengan istilah bulan haram bersama dengan tiga bulan lainnya, yakni Muharam, Rajab, dan Zulkaidah.

Hal ini sebagaimana dijelaskan dalam Al-Quran surat At-Taubah ayat 36 yang berbunyi:

"Sesungguhnya bilangan bulan pada sisi Allah adalah dua belas bulan, dalam ketetapan Allah di waktu Dia menciptakan langit dan bumi, di antaranya empat bulan haram. Itulah (ketetapan) agama yang lurus, maka janganlah kamu menganiaya diri kamu dalam bulan yang empat itu, dan perangilah kaum musyrikin itu semuanya sebagaimana mereka pun memerangi kamu semuanya, dan ketahuilah bahwasanya Allah beserta orang-orang yang bertakwa," terjemahan surat At-Taubah ayat 36.

3. Hari Arafah

Pada 10 hari pertama bulan Dzulhijah terdapat hari Arafah, yakni tanggal 9 Dzulhijah. Hari Arafah digunakan oleh umat Islam yang sedang berhaji untuk wukuf di Padang Arafah. Bagi yang tidak berhaji dianjurkan untuk berpuasa.

Jika Anda berpuasa tepat hari tersebut, konon segala dosa-dosa dari satu tahun lalu akan dihapuskan.

4. Bulan haji

Bulan Dzulhijjah juga dikenal dengan bulan haji. Pada bulan ini, umat Islam yang mampu secara fisik dan materi bisa menjalankan salah satu rukun Islam yakni ibadah haji.

5. Idul Adha

Selain bulan haji, di bulan Dzulhijjah juga terdapat perayaan Idul Adha. Idul Adha adalah hari raya. Pada saat hari raya Idul Adha ini juga dilakukan pemotongan hewan kurban.

6. Bulan kurban

Umat Islam boleh melakukan kurban yang berasal dari hewan sapi, kambing, domba hingga kerbau. Hewan tersebut akan disembelih dan dagingnya dibagikan ke orang-orang yang kurang mampu.

7. Hari Tasyrik

Setelah menggelar hari raya Idul Adha akan muncul hari Tasyrik. Di hari ini umat Islam dilarang berpuasa. Ada tiga hari tasyrik di bulan Dzulhijjah, yakni pada 11, 12, dan 13 Dzulhijjah.

Pada hari-hari ini, pemotongan hewan kurban juga masih bisa dilakukan.

Keutamaan bulan Dzulhijjah memang beragam, maka umat Islam dianjurkan menjalankan berbagai amalan baik agar Allah SWT bisa melimpahkan banyak pahala.

(tst/chs)


KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK