Jakarta, CNN Indonesia --
Para jemaah haji melakukan ibadah wukuf di Padang Arafah pada Selasa (27/6). Ibadah ini biasa dilakukan satu hari jelang Idul Adha atau di saat hari Arafah.
Tanggal Idul Adha di Arab Saudi sendiri berbeda dengan yang ditetapkan pemerintah Indonesia. Arab Saudi menetapkan Idul Adha pada Rabu (28/6).
Apa itu wukuf?
Wukuf adalah salah satu ibadah haji yang paling penting. Wukuf di Padang Arafah ini juga merupakan puncak dari seluruh rangkaian ibadah haji.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Wukuf memiliki arti 'berhenti' atau 'berdiam diri'. Dengan demikian, wukuf yang dilakukan jemaah haji berarti berdiam diri di Arafah dalam keadaan ihram.
Wukuf di Arafah dilakukan pada waktu matahari tergelincir antara waktu 9 Zulhijah sampai terbit fajar di 10 Zulhijah.
Wukuf dilakukan dalam suasana yang tenang. Jemaah haji bisa melaksanakan wukuf secara berjemaah maupun masing-masing.
Saat melaksanakan ibadah ini, umat Muslim dianjurkan memperbanyak zikir, istigfar, membaca selawat, dan berbagai doa-doa yang telah diserukan oleh Rasulullah SAW.
Doa saat wukuf
Ada beberapa doa yang bisa dipanjatkan saat sedang melaksanakan wukuf di Arafah. Berikut beberapa doanya.
1. Bacaan Tahmid
الحَمْدُ للهِ رَبِّ العَالَمِيْنَ
Alhamdulillah
Artinya:
"Segala puji bagi Allah SWT."
2. Talbiyah sebanyak tiga kali
 Ilustrasi. Jemaah haji melakukan ibadah wukuf di Padang Arafah pada Selasa (27/6). (AP/Amr Nabil) |
لَبَّيْكَ اللَّهُمَّ لَبَّيْكَ، لاَ شَرِيْكَ لَكَ لَبَّيْكَ، إِنَّ الْحَمْدَ وَالنِّعْمَةَ لَكَ وَالْمُلْكَ لاَ شَرِيْكَ لَكَ
Labbaikallahumma labbaik, labbaika la syarika laka labbaik. Innal hamda wan ni'mata laka wal mulk. La syarika laka
Artinya:
"Aku datang memenuhi panggilan-Mu ya Allah, Aku datang memenuhi panggilan-Mu, Aku datang memenuhi panggilan-Mu. Tiada sekutu bagi-Mu. Aku datang memenuhi panggilan-Mu. Sungguh, segala puji, nikmat, dan segenap kekuasaan adalah milik-Mu. Tiada sekutu bagi-Mu".
3. Takbir dan tahmid sebanyak tiga kali
اللهُ أَكْبَرُ وَللهِ الحَمْدُ ثلاثا
Allāhu akbar wa lillāhil hamd
Artinya:
"Allah maha besar. Segala puji bagi Allah."
Simak doa-doa yang dipanjatkan saat wukuf lainnya di halaman berikutnya..
4. Doa untuk meninggalkan maksiat
اللَّهُمَّ انْقُلْنِي مِنْ ذُلِّ الْمَعْصِيَةِ إلَى عِزِّ الطَّاعَةِ وَاكْفِنِي بِحَلَالِك عَنْ حَرَامِك وَأَغْنِنِي بِفَضْلِك عَمَّنْ سِوَاكَ وَنَوِّرْ قَلْبِي وَقَبْرِي وَأَعِذْنِي مِنْ الشَّرِّ كُلِّهِ، وَاجْمَعْ لِي الْخَيْرَ إنِّي أَسْأَلُكَ الْهُدَى وَالتُّقَى وَالْعَفَافَ وَالْغِنَى
llāhummanqulnī min dzullil ma'shiyati ilā 'izzit thā'ah, wakfinī bi halālika 'an harāmik, wa aghninī bi fadhlika 'an man siwāk. Wa nawwir qalbī wa qabrī. Wa a'idznī minas syarri kullih. Wajma' liyal khayr. Innī as'alukal hudā wat tuqā, wal 'afāfa, wal ghinā.
Artinya:
"Ya Allah, pindahkan aku dari rendahnya kemaksiatan ke kemuliaan taat. Cukupilah aku dengan halal-Mu dari barang haram-Mu. Genapilah diriku dengan kemurahan-Mu dari zat selain diri-Mu. Terangilah hati dan kuburku. Lindungilah aku dari segala bentuk kejahatan. Kumpulkanlah segala kebaikan pada diriku. Aku memohon kepada-Mu petunjuk, takwa, kecukupan, dan kekayaan."
5. Doa sapu jagad
اللَّهُمَّ رَبَّنَا آتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِي الْآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ
Allāhumma rabbanā ātinā fid duniya hasanah, wa fil ākhirati hasanah, wa qinā 'adzāban nār
Artinya:
"Ya Allah, Tuhan kami, berikanlah kebaikan kepada kami di dunia dan kebaikan di akhirat. Lindungilah kami dari siksa neraka."
6. Doa pengakuan dosa
اللَّهُمَّ إِنِّي ظَلَمْتُ نَفْسِي ظُلْمًا كَثِيْرًا كَبِيْرًا وَإِنَّهُ لَا يَغْفِرُ الذُّنُوْبَ إِلَّا أَنْتَ فَاغْفِرْ لِي مَغْفِرَةً مِنْ عِنْدِكَ وَارْحَمْنِي إِنَّكَ أَنْتَ الغَفُوْرُ الرَّحِيْمُ
Allāhumma innī zhalamtu nafsī zhulman katsīran kabīran, wa innahū lā yaghfirud dzunūba illā anta, faghfir lī maghfiratan min 'indik, warhamnī innaka antal ghafūrur rahīm.
Artinya:
"Ya Allah, sungguh aku menganiaya diriku dengan penganiayaan yang banyak dan besar. Tiada yang mengampuni dosa selain Kau. Oleh karena itu, ampunilah aku dengan ampunan dari sisi-Mu. Kasihanilah aku, sungguh Kau maha pengampun lagi penyayang."
7. Doa taubat dan istiqomah
اللَّهُمَّ اغْفِرْ لِي مَغْفِرَةً تَصْلُحُ بِهَا شَأْنِي فِي الدَّارَيْنِ وَارْحَمْنِي رَحْمَةً وَاسِعَةً أَسْعَدُ بِهَا فِي الدَّارَيْنِ وَتُبْ عَلَيَّ تَوْبَةً نَصُوْحًا لَا أَنْكُثُهَا أَبَدًا وَأَلْزِمْنِي سَبِيْلَ الاِسْتِقَامَةِ لَا أَزِيْغُ عَنْهَا أَبَدًا
Allāhummaghfir lī maghfiratan tashluhu bihā sya'nī fid dārayn, warhamnī rahmatan wāsi'atan as'adu bihā fid dārayn, wa tub 'alayya taubatan nashūhā lā ankutsuhā abadā, wa alzimnī sabīlal istiqāmah lā azīghu 'anhā abadā.
Artinya:
"Ya Allah, ampunilah aku dengan ampunan yang membuat maslahat urusanku di dunia dan akhirat. Berikanlah aku rahmat-Mu yang luas di mana aku dapat bahagia di dunia dan akhirat. Bimbinglah aku dalam taubat nasuha yang mana aku takkan melanggarnya lagi selamanya. Ikatlah aku di jalan istikamah yang mana aku takkan menyimpang darinya selamanya."
Demikian penjelasan soal wukuf dan doa-doa yang biasanya dipanjatkan.