Cerita dari Kemayoran, Bandara Internasional Pertama Indonesia

CNN Indonesia
Rabu, 09 Agu 2023 18:15 WIB
Bandara ini berdiri sejak zaman penjajahan Belanda dan Jepang. Seperti namanya, lokasinya terletak di Kemayoran, Jakarta Pusat.
Bandara Kemayoran Jakarta. (Star Magazine via Wikimedia Commons)
Jakarta, CNN Indonesia --

Jika melintas di Jalan Benyamin Sueb, Kemayoran, Jakarta Pusat, barangkali kamu penasaran kenapa dibuat jalanan membentang lurus sepanjang 3,9 Km.

Bagi yang belum tahu, dulunya, Jalan Benyamin Sueb itu merupakan landasan pacu pesawat. Ya, bandara internasional pertama di Indonesia adalah Bandara Kemayoran Jakarta.

Bandara ini berdiri sejak zaman penjajahan Belanda dan Jepang. Seperti namanya, lokasinya terletak di Kemayoran, Jakarta Pusat.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kala itu, Bandara Kemayoran memiliki dua landasan pacu yang saling bersilangan. Pertama, landasan pacu utara-selatan (17-35) dengan ukuran 2.475 x 45 meter. Landasan pacu itu yang sekarang menjadi Jalan Benyamin Sueb.

Pesawat pertama yang mendarat di Bandara Kemayoran adalah DC-3 milik KNILM, yang terbang dari lapangan udara Tjililitan (sekarang Halim PK), dua hari sebelum peresmian.

Seperti dikutip dari situs Setneg-PPKK, adalah pemerintah kolonial Belanda yang membangun bandara ini pada 1934. Tapi, Bandara Kemayoran baru resmi beroperasi pada 4 Juli 1940.

Awalnya, bandara ini dikelola oleh Koninklijke Nederlands Indische Luchtvaart Maatschappy, tapi kemudian pemerintah Indonesia mengambil alih Bandara Kemayoran pada 1950-an.

Kondisi terminal Bandara Internasional Kemayoran dan Menara ATC. cnnindonesia.com/Adi Maulana IbrahimKondisi terminal Bandara Internasional Kemayoran dan Menara ATC. (CNN Indonesia.com/Adi Maulana Ibrahim)

Bandara Kemayoran juga pernah membuka rute penerbangan hingga ke Australia. Pelayanan rute tersebut bikin eksistensi bandara ini diperhitungkan di mata dunia.

Negara tetangga seperti Singapura sendiri baru mulai mengoperasikan penerbangan internasional pada 1980-an dengan Bandara Changi.

Namun, Bandara Kemayoran harus berhenti beroperasi pada 31 Maret 1985. Tanggal itu menjadi hari penerbangan terakhir di Bandara Kemayoran.

Alasan Bandara Kemayoran berhenti beroperasi karena frekuensi penerbangan yang semakin tinggi. Pemerintah Indonesia pun mempertimbangkan membangun bandara yang lebih memadai.

Hal itu juga dilakukan terkait tata kota Jakarta yang terus mengalami perkembangan. Bandara Soekarno-Hatta di Tangerang, Banten, kemudian penggantinya.

Sekarang, bekas Bandara Kemayoran berubah menjadi kompleks Pekan Raya Jakarta, dan Kotabaru Kemayoran. Kendati begitu, saat ini bangunan yang dulunya dipakai untuk terminal dan ruang tunggu penumpang bandara masih berdiri meski terlihat tida terurus.

Di lokasi bekas Bandara Kemayoran juga masih terdapat menara pengawas udara, yang merupakan sisa peninggalan bandara dengan menara pengawas lalu lintas udara pertama di Indonesia.

(wiw)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER