Mungkinkah Tensi 143/165 Viral Terjadi? Ini Kata Dokter

CNN Indonesia
Rabu, 30 Agu 2023 09:00 WIB
Viral tensi 143/165 beredar di dunia maya dan bikin geger netizen. Tapi pertanyaannya, mungkinkah hal ini terjadi?
Viral tensi 143/165 beredar di dunia maya dan bikin geger netizen. Tapi pertanyaannya, mungkinkah hal ini terjadi? ( iStock/GlobalStock)
Jakarta, CNN Indonesia --

Viral tensi 143/165 beredar di dunia maya. Hal ini menghebohkan lantaran angka tensi tersebut berarti tekanan diastolik lebih tinggi daripada sistolik.

Tapi pertanyaannya, mungkinkah hal ini terjadi? Dokter spesialis jantung dan pembuluh darah Sunu Budhi Raharjo menyebut hal ini mustahil terjadi.

"Tidak mungkin. Karena sistol itu pada saat jantung mompa, pasti lebih tinggi daripada jantung relaksasi," ucapnya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tekanan sistolik adalah tekanan saat jantung berkontraksi dan memompa darah ke seluruh tubuh, sedangkan tekanan diastolik adalah tekanan saat jantung berelaksasi sebelum kembali memompa darah. Inilah yang membuat tekanan sistolik lebih tinggi dibandingkan diastolik. Keadaan ini menyebabkan viral tensi 143/165 ini mustahil terjadi.



Dikutip dari Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS (CDC), tekanan darah normal pada dewasa biasanya sekitar 90 hingga 120 mmHg untuk tekanan sistolik, dan tekanan diastolik sekitar 60 hingga 80 mmHg.

Apabila hasil tekanan sistolik lebih dari 120 mmHg dan tekanan diastolik di atas 80 mmHg atau lebih tinggi lagi, seseorang dapat dinyatakan mengalami tekanan darah tinggi atau hipertensi.

Hal senada juga disampaikan oleh dokter spesialis jantung dan pembuluh darah, BRM Ario Soeryo Kuncoro. 

"Tidak mungkin, tidak mungkin tidak terjadi, itu salah pasti," imbuhnya dikutip dari detik.

Mengutip Medicine Net, tekanan diastolik yang tinggi dikaitkan dengan risiko penyakit yang lebih tinggi yang melibatkan arteri besar yang disebut aorta yang membawa darah dan oksigen dari jantung ke bagian tubuh yang jauh. Orang dengan pembacaan diastolik yang tinggi lebih rentan mengalami aneurisma aorta perut (pembengkakan pada lapisan aorta). Masalahnya adalah balon tersebut pecah dan menimbulkan risiko kematian yang tinggi. 

Dengan demikian, viral tensi 143/165 ini adalah hal yang tidak mungkin terjadi.

(chs)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER