Daikin MC55 dan MCK55: Air Purifier Tersertifikasi untuk Solusi Polusi

Advertorial | CNN Indonesia
Rabu, 20 Sep 2023 00:00 WIB
Kualitas udara di sebagian daerah di Indonesia yang terus memburuk telah menjadi sorotan banyak pihak. Termasuk di antara sumbernya, kabut tebal
Ilustrasi air purifier Daikin untuk keluarga. (Foto: Arsip Daikin)
Jakarta, CNN Indonesia --

Kualitas udara di sebagian daerah di Indonesia yang terus memburuk telah menjadi sorotan banyak pihak. Termasuk di antara sumbernya, kabut tebal dari berbagai polusi ataupun akibat kebakaran hutan dan lahan.

Keseluruhan hal ini membuat konsentrasi polutan berupa partikel kecil yang melayang di udara, polutan particulate matter 2.5 (PM 2.5), terhitung sangat tinggi di berbagai wilayah.

Bahkan, kondisi ini telah menjadi perhatian pemerintah Indonesia, setidaknya menjadi bagian agenda, dalam sebuah rapat terbatas terkait penanganan polusi udara. Saat penanganannya membutuhkan proses, tentunya perlu penunjang untuk melindungi diri dan keluarga dari tingkat polusi udara tinggi.

Air purifier sebenarnya telah menjadi perangkat elektronik dengan kemampuan membersihkan udara dalam rumah. Pada masa pandemi Covid-19 lalu, berbagai pabrikan perangkat elektronik beramai-ramai menggarap pasar alat ini.

Inilah yang kemudian menjadi cikal munculnya berbagai merek air purifier di pasar yang datang dengan menawarkan kekuatannya masing-masing. Dengan banyaknya pilihan ini, konsumen kini dituntut lebih cermat dalam memilih.

Di samping berbagai tawaran mengenai filtrasi dan fitur lainnya, konsumen juga perlu mempertimbangkan pilihan pada air purifier yang kemampuannya telah mendapat pengakuan atau tersertifikasi lembaga terkait.

Air purifier Daikin tipe MC55 dan MCK55 dapat menjadi pilihannya. Kedua produk ini memiliki tingkat efektivitas pembersihan udara hingga luasan ruang 41 meter persegi.

Di samping itu, kedua air purifier ini juga telah mengantongi sertifikat dari British Allergy Foundation (BAF), untuk efektivitas kemampuannya dalam mengurangi berbagai partikel alergen, seperti debu, bakteri dan virus yang melayang bersama udara.

adv_DAIKINAir purifier Daikin telah mendapat sertifikasi dari BAF. (Foto: Arsip Daikin)

Sertifikat ini didapat setelah keduanya melalui serangkaian pengujian independen yang dilakukan BAF sebelumnya.Sertifikasi produk hanya diberikan bagi produk yang dalam pengujian independen, terbukti memenuhi protokol klinis sehingga dapat membantu pilihan bagi calon konsumen terlebih bagi yang hidup dengan alergi.

Kepemilikan sertifikat ini menjadi penting sebagai bahan pertimbangan, mengingat badan internasional yang berpusat di Inggris ini memang mendedikasikan dirinya khusus pada alergi. Berkat dedikasinya ini pula, sertifikat BAF diakui dan digunakan sebagai panduan konsumen pada berbagai negara di dunia.

"Sertifikat BAF yang didapat kedua air purifier Daikin ini tak saja menjadikan tawaran kemampuan pembersihan udara dari keduanya bukan cuma klaim, namun lebih dari itu, memberikan kemudahan bagi calon pengguna untuk menemukan air purifier yang benar-benar teruji dan diakui kemampuannya," ujar Assistant General Manager PT Daikin Airconditioning Indonesia, Alexander Eko Wibowo.

Lebih lanjut ia menyatakan, keberhasilan air purifier Daikin MC55 dan MCK55 mendapatkan pengakuan dari BAF ini tak lepas dari cara kerja unik pembersihan udara yang dibawanya.

Dalam kerja pembersihan udara, kedua air purifier Daikin ini mendasarkan kerjanya pada kolaborasi dua teknologi yaitu filter HEPA Elektrostatis dan teknologi Streamer. Berbeda dengan filter HEPA pada umumnya, HEPA Elektrostatis memanfaatkan aliran listrik statis pada tiap penampang jaring filter.

Berkat kecanggihannya ini, kotoran yang terisap pada jaring filter terkumpul pada bagian pinggir sehingga tak mengurangi efektivitasnya dalam menjaring berbagai partikel berbahaya bagi kesehatan. Hal ini pula yang membuat filter HEPA Elektrostatis Daikin dapat bertahan hingga 10 tahun dalam pengujian.

Saat filter HEPA Elektrostatis menangkap berbagai partikel, virus dan bakteri yang melayang di udara, teknologi Streamer bertugas kemudian untuk menguraikan dan mengeliminasi virus, bakteri dan berbagai partikel berbahaya yang tertangkap pada filter HEPA.

Kerja khasnya ini guna memastikan berbagai partikel tersebut tak lagi turut terlepas kembali ke dalam ruang bersama dengan hembusan udara yang keluar dari air purifier ini.

adv_DAIKINDaikin Air Purifier MC55 dan MCK55. (Foto: Arsip Daikin)

Melengkapi kerjanya, air purifier Daikin MC55 dan MCK55 pun dilengkapi deodorizing filter yang dapat menyaring berbagai bau ataupun gas berbahaya. Yang membuatnya istimewa, pengguna tak memerlukan penggantian untuk deodorizing filter ini.

Dari sisi desain, tak ada yang berbeda dari keduanya. Hal ini karena sama-sama memiliki model tower type. Rancang bangun dengan arah keluar udara vertikal setelah melewati rangkaian filter ini dipilih untuk memastikan tiap udara yang terembus lagi keluar benar-benar telah melewati proses pembersihan.

Mengenai kemampuan menghisap udara kotor, keduanya pun dirancang dengan tiga saluran udara yang memiliki daya hisap kuat memastikan pembersihan udara berjalan dengan cepat dan menjangkau seluruh bidang. Bahkan, salah satu saluran udara dibuat berada dekat dengan permukaan lantai.

"Rancangan demikian membuat permukaan di atas lantai yang kerap menjadi tempat beraktivitas keluarga maupun anak kecil tak luput dari kerja pembersihan udara air purifier Daikin ini," imbuh Alexander.

Sementara bila bicara perbedaannya, Daikin Air Purifier MCK55 sudah dilengkapi dengan fungsi humidifier. Kelengkapan ini memberinya kemampuan menyesuaikan kelembapan udara yang dibutuhkan dalam ruangan sehingga pengguna tidak perlu khawatir jika udara terlalu lembap atau kering.

Daikin Air Purifier MC55 dan MCK55 telah tersedia di seluruh dealer Daikin di Indonesia. Informasi lebih lengkap terkait kedua produk ini dapat dilihat pada website resmi DAIKIN.

(adv/adv)
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER