Kondisi Keuangan Terjaga, BPJS Kesehatan Hadirkan Layanan Terbaik

BPJS Kesehatan | CNN Indonesia
Sabtu, 21 Okt 2023 10:10 WIB
Dengan kondisi Dana Jaminan Sehat (DJS) yang sehat, BPJS Kesehatan pun dapat melakukan upaya transformasi mutu layanan.
(Foto: dok. BPJS Kesehatan)
Jakarta, CNN Indonesia --

BPJS Kesehatan menyatakan bahwa kondisi Dana Jaminan Sehat (DJS) yang sehat adalah alasan tepat melakukan upaya transformasi mutu layanan.

Direktur Utama BPJS Kesehatan, Ghufron Mukti menyebut bahwa saat ini, pengelolaan DJS Kesehatan telah mencapai titik optimal, yang ditunjukkan salah satunya lewat pertumbuhan dari hasil investasi.

"Saat ini, BPJS Kesehatan tengah menggaungkan trasformasi mutu layanan. Ini kita lakukan agar pelayanan di fasilitas kesehatan bisa mudah, cepat dan setara. Harapannya, upaya ini juga didukung oleh seluruh fasilitas kesehatan, termasuk rumah sakit," kata Ghufron.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pada tahun 2022, hasil investasi mencapai Rp2,89 triliun, naik lebih dari dua kali lipat sebesar Rp1,42 triliun pada 2021. Ghufron menjelaskan, hal ini menjadi indikator bahwa strategi penempatan DJS Kesehatan dalam instrumen investasi yang aman telah membuahkan hasil signifikan.

Surplus aset DJS itu juga digunakan untuk meningkatkan akses dan mutu layanan kesehatan, yang mencakup perluasan skrining penyakit, peningkatan upaya promotif dan preventif, serta peningkatan fasilitas kesehatan melalui kerja sama dan peningkatan kapasitas faskes.

Ghufron mengatakan, kerja sama antara BPJS Kesehatan dengan rumah sakit saat ini terjalin sangat baik, dengan salah satu poin kerja sama disepakati untuk mengutamakan kemudahan akses bagi peserta.

Selain itu, BPJS Kesehatan turut menghadirkan beragam inovasi layanan. Hasilnya, kini peserta bisa mengakses layanan kesehatan hanya dengan menunjukkan Nomor Induk Kependudukan (NIK).

Inovasi paling baru, adalah i-Care JKN yang berbasis digital. Melalui i-Care, petugas medis dimungkinkan melacak riwayat pelayanan kesehatan peserta dalam satu tahun terakhir.

Menurut Ghufron, inovasi ini tidak hanya memfasilitasi komunikasi antar dokter, tetapi juga memungkinkan penyedia layanan kesehatan memberikan perawatan yang lebih komprehensif kepada peserta.

"Dengan strategi ini, BPJS Kesehatan terus berkomitmen untuk menghadirkan pelayanan kesehatan yang berkualitas dan terjangkau bagi seluruh masyarakat Indonesia. Transformasi mutu layanan dan pemanfaatan teknologi adalah langkah progresif dalam memajukan sistem kesehatan nasional," kata Ghufron.

Sebelumnya, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menegaskan bahwa sektor kesehatan di Indonesia harus menjadi prioritas, termasuk pada 2024 mendatang.

Dirinya meminta agar upaya transformasi sistem kesehatan nasional dapat terlaksana dengan baik. Sri Mulyani juga mendorong Indonesia untuk belajar dari negara-negara lain terkait transformasi kesehatan.

"Kita tidak boleh menutup diri dan perlu belajar dengan membandingkan dengan negara lain menyangkut sistem kesehatan di Indonesia. Dengan demikian, nantinya upaya tersebut bisa menguatkan sistem layanan di puskesmas, rumah sakit daerah maupun pusat," katanya.

(osc/osc)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER