Girlband asal Korea Selatan BLACKPINK hadir di Istana Buckingham, Inggris, Selasa (21/11) malam waktu setempat. Mereka tampil memukau dengan gaun malam bak putri raja.
Jennie, Jisoo, Lisa, dan Rose hadir dalam jamuan makan malam bersama Presiden Korea Yoon Suk Yeol, Raja Charles, Ratu Camilla, Pangeran William, Kate Middleton, dan anggota kerajaan lainnya.
Melansir Fashionista, Jisoo tampak mengenakan gaun hitam dengan lengan puff yang membuatnya terlihat anggun juga manis. Penampilannya disempurnakan oleh handbag berwarna hitam dari Dior.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Gaun yang dikenakan Jisoo merupakan bagian dari koleksi resort Christian Dior 2024. Gaun ini terinspirasi dari sosok seniman kum pelukis Frida Kahlo.
Berbeda dengan Jisoo yang mengenakan gaun serta aksesoris serba hitam, Jennie justru tampil dengan gaun putih berlengan panjang. Bagian bahu dari gaun itu terbuka memperlihatkan tulang selangka yang membuat tampilannya semakin menawan.
Dia juga melengkapi penampilannya dengan sandal hitam serta handbag yang berkilau. Jennie tampil sempurna bak seorang pengantin perempuan.
Sementara Rose memilih gaun beludru hitam yang memperlihatkan pundaknya. Dia juga menambahkan aksen pita sebagai pengikat rambutnya.
Tak cuma itu, Rose juga melengkapi penampilannya dengan sepatu pump berujung lancip dengan warna senada.
Berbeda dari ketiga lainnya yang tampil sederhana tapi anggun, Lisa justru tampil maksimal. Ia mengenakan gaun berwarna biru langit dengan cape train.
Gaun yang dikenakan Lisa merupakan koleksi dari Georges Hobeika. Gaun itu juga dilengkapi dengan tulle manik-manik, platform emas metalik, serta kalung berlian.
BLACKPINK juga mendapat sambutan hangat dari Raja Charles dalam pertemuan itu. Raja secara khusus memuji kontribusi girlband tersebut terkait isu lingkungan yang baru-baru ini semakin meningkat.
"Saya memuji Jennie, Jisoo, Lisa, dan Rose yang dikenal sebagai BLACKPINK atas peran mereka dalam menyampaikan pesan kelestarian lingkungan kepada khalayak global sebagai Duta Kepresidenan COP 26 di Inggris dan kemudian sebagai advokat untuk PBB untuk Tujuan Pembangunan Berkelanjutan," kata Raja Charles dalam pidatonya.
(tst/asr)