Masalah katup jantung menjadi salah satu permasalahan kompleks yang bisa mengintai siapa pun dan kapan pun. Gangguan katup jantung bisa sangat mengkhawatirkan, terutama jika penanganan medis yang dilakukan kurang tepat, maka bisa berpotensi pada gagal jantung dan komplikasi serius lainnya.
Karena itu, penanganan medis yang advance pun dibutuhkan untuk menangani permasalahan katup jantung tersebut. Dengan semakin berkembangnya kemajuan teknologi medis telah memberikan harapan baru bagi para penderita katup jantung.
Salah satu prosedur canggih yang dapat mengatasi masalah ini dengan melakukan penggantian katup jantung atau Mitral Valve Replacement (MVR). Mayapada Hospital, dengan pusat kardiovaskularnya yang terdepan, kini menawarkan solusi komprehensif untuk penanganan berbagai kondisi jantung, termasuk MVR.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
MVR adalah prosedur bedah yang bertujuan mengganti katup jantung yang rusak atau menyempit dengan katup buatan. Katup jantung yang tidak berfungsi dengan baik dapat mengganggu aliran darah dan menyebabkan berbagai gejala seperti sesak napas, kelelahan, dan detak jantung tidak teratur.
Tim dokter di Cardiovascular Center Mayapada Hospital, termasuk dr. Ismail Dilawar, SpBTKV Subsp. JD (K), memiliki pengalaman dalam melakukan MVR.
"Tindakan ini digunakan untuk menangani gangguan pada katup jantung yang menyempit atau rusak sehingga mempengaruhi aliran darah di jantung. Operasi penggantian katup jantung untuk mengganti katup yang rusak dapat dilakukan dengan donor katup atau katup buatan,"ujar dr. Ismail yang berpraktik di Mayapada Hospital Jakarta Selatan ini.
Menurut dr. Ismail, MVR memberikan banyak manfaat bagi pasien dengan gangguan katup jantung. Prosedur ini mampu menghilangkan gejala tidak nyaman dan meningkatkan kualitas hidup pasien.
Selain itu, penggantian katup mitral dapat mencegah atau mengurangi risiko komplikasi serius seperti infeksi katup jantung, gagal jantung, dan kerusakan organ lain akibat aliran darah yang tidak lancar.
Satu contoh kasus sukses prosedur MVR terjadi di Surabaya, di mana seorang pria berusia 42 tahun mengalami kelelahan tanpa aktivitas berat, sesak napas, dan napas berat. Setelah konsultasi dan pemeriksaan, ditemukan bahwa keluhannya disebabkan oleh kebocoran katup, yang memerlukan operasi MVR.
Operasi ini ditangani oleh Dokter Spesialis Bedah Toraks, Kardio dan Vaskular, Dr. dr. Yan Sembiring, Sp.B, Sp.BTKV, Subsp. VE (K), di Mayapada Hospital Surabaya. Dia menjelaskan, bahwa secara teknis pada prosedur MVR, fungsi alami jantung pasien dihentikan sementara dan diambil alih oleh mesin pintas jantung dan paru. Katup mitral yang rusak kemudian diganti dengan katup buatan dari logam.
"Mengingat usia pasien masih muda, kami memilih katup buatan dari logam yang bisa bertahan hingga 20-30 tahun. Setelah operasi, pasien mengalami perbaikan signifikan dan dapat beraktivitas kembali tanpa keluhan," ujar Dr. dr. Yan Sembiring.
Sementara itu, Dokter Spesialis Bedah Toraks Kardiak dan Vaskular Subspesialis Jantung Dewasa Konsultan dari Mayapada Hospital Tangerang, Dr. Arinto Bono Adji, SpBTKV Subsp. JD(K), menekankan bahwa kemajuan teknologi medis saat ini memungkinkan prosedur minimal invasif (minim sayatan) menjadi opsi untuk operasi katup jantung. Menurutnya, operasi penggantian katup dengan minimal invasif ini tentunya memiliki kelebihan untuk pasien.
"Selain durasi perawatan yang lebih singkat, risiko komplikasi yang lebih kecil, dan rasa nyeri yang minimal akan lebih nyaman untuk pasien." ungkap dr. Arinto Bono.
Mayapada Hospital terus berinovasi dan memberikan layanan terbaik untuk kesehatan jantung. Operasi penggantian katup, baik secara konvensional maupun minimal invasif, dapat dilakukan di Cardiovascular Center Mayapada Hospital.
Dengan standar internasional, Cardiovascular Center yang merupakan salah satu layanan unggulan di seluruh unit Mayapada Hospital, telah berpengalaman menangani berbagai kasus jantung secara komprehensif.
Didukung oleh tim multidisiplin dan fasilitas lengkap, Cardiovascular Center Mayapada Hospital mampu menangani berbagai kasus jantung advance dengan pendekatan minimal invasif, termasuk CABG, perbaikan dan penggantian katup jantung, serta penanganan gangguan pembuluh darah aorta.
(ory)