Sebuah video viral di media sosial Inggris memperlihatkan kebingungan seorang ibu melihat bagian putih telur yang berwarna merah muda.
Warna merah muda itu hanya muncul pada satu dari sekian banyak telur yang dibelinya. Semua telurnya yang lain baik-baik saja.
"Saya memecahkan telur itu di penggorengan seperti biasa. Kemudian, saat telur itu jatuh ke dalam penggorengan, saya berteriak karena saya belum pernah melihat telur berwarna merah muda sebelumnya," ujar Beena Saarangdhar, mengutip Mirror.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ada banyak variasi dalam penampakan telur dilihat dari segi warna hingga ketebalan cangkang. Sebagian besar perbedaan pada dasarnya tidak perlu dikhawatirkan.
Umumnya, mengutip Mashed, perbedaan itu disebabkan oleh faktor eksternal seperti jenis ayam, jenis pakan yang diberikan pada ayam, suhu tempat telur diletakkan, dan lain sebagainya.
Namun demikian, putih telur yang tampak terlihat berwarna merah muda atau putih mutiara harus segera dibuang.
Departemen Pertanian AS (USDA) menyebut, warna putih mutiara atau merah muda menandakan adanya pembusukan akibat bakteri yang menjijikan.
Bakteri ini dikenal dengan nama Pseudomonas. Bakteri ini umumnya muncul saat telur terkena kotoran atau lumpur. Pembusukan Pseudomonas sendiri dianggap sebagai pembusukan yang paling umum pada telur.
Anda dianjurkan untuk tidak mengonsumsi telur dengan putih telur berwarna merah muda atau putih mutiara.
Berdasarkan Center for Disease Control and Prevention (CDC) AS, konsumsi telur yang terkontaminasi bakteri Pseudomonas dapat menyebabkan keracunan makanan.
Gejala keracunan dapat muncul dalam hitungan jam atau hari. Gejalanya bisa berubah sakit perut, diare, muntah, demam, mual, dan kram perut.
Perhatikan juga aroma telur. Jika telur mengeluarkan bau tak sedap yang aneh dan tak dapat dijelaskan, maka hindari telur tersebut.
Sebagian besar keracunan sebenarnya bisa ditangani secara mandiri di rumah. Namun, segera cari pertolongan medis jika Anda mengalami diare berdarah, demam tinggi dan berlangsung lebih dari tiga hari, sering muntah, serta tanda-tanda dehidrasi.
(asr/asr)