9 Perpustakaan Estetik di Indonesia, Bikin Betah Lama-lama Membaca

CNN Indonesia
Selasa, 10 Des 2024 19:30 WIB
Perpustakaan-perpustakaan estetik ini diharapkan bisa memacu generasi muda di Indonesia untuk semakin gemar membaca dan belajar.
Kineruku, perpustakaan populer di Bandung, Jawa Barat. (Tangkapan layar facebook Kineruku)

Space-K

Perpustakaan estetik selanjutnya bernama Space-K yang terletak di Surabaya, Jawa Timur. Tempat ini adalah library cafe dengan interior clean minimalist ala-ala Skandinavian yang cocok dijadikan spot foto.

Koleksi buku-buku di sini cukup beragam, tetapi didominasi oleh buku-buku Korea. Bagi kamu yang menyukai literatur Korea, pasti akan betah membaca di sini!

Seluruh area ditata rapi dan bersih, dengan fasilitas meja dan kursi yang sangat nyaman digunakan serta pendingin udara. Bila kamu merasa lapar atau haus, di sini tersedia menu kudapan seperti roti, kopi, bahkan es krim!

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

The Room 19

Kali ini kita menyasar lagi ke Bandung, mengunjungi perpustakaan yang sedang ramai dibicarakan, The Room 19. Terletak di Dipati Ukur, Kota Bandung, perpustakaan ini adalah mini-independent library yang bisa kamu akses seharga Rp25 ribu untuk pelajar dan Rp35 ribu untuk kalangan umum dan harga tersebut sudah termasuk minuman teh gratis.

Mendapat rating4.8 di Google Maps, perpustakaan ini disebut-sebut pengunjung sebagai salah satu perpustakaan dengan koleksi terbaik di Bandung. Buku berbahasa Indonesia dan bahasa Inggris, novel, buku self help, hingga buku sejarah, semuanya tersedia!

Terdapat study dan working space juga yang bisa kamu gunakan. Dan kalau-kalau lapar, mereka menyajikan kue-kue dan pastry yang bervariasi menunya dengan kisaran harga Rp30 ribuan!

Selain itu, bagi kamu yang suka foto-foto, setiap sudut di perpustakaan ini sangatlah estetik. Ada beberapa lukisan yang dipajang, meja beserta kursi minimalis menggemaskan, hingga spot menarik lainnya. Aktivitas lainnya yang bisa kamu lakukan adalah menggambar dan bermain permainan papan.

Jika ingin berkunjung, jangan lupa melakukan reservasi melalui Instagram resmi mereka, @the__room19 untuk jadwal seperti berikut.

Shift A: pukul 11.00-14.00
Shift B: pukul 14.00-18.00
Shift C: pukul 18.00-22.00

Toko Buku Akik

Meskipun melabeli diri dengan "Toko Buku", tempat yang satu ini juga menyediakan layanan baca buku gratis! Berlokasi di Kaliurang, Yogyakarta, Toko Buku Akik memiliki desain interior yang estetik dan ala-ala vintage, jadi seperti berasa ada di rumah nenek!

Buku-buku koleksi milik Toko Buku Akik sangat melimpah, mulai dari buku lokal hingga internasional dan buku filsafat hingga sejarah, semuanya lengkap. Kamu bisa membaca buku-buku terbaru secara gratis di sini.

Tempatnya yang terpencil di tengah-tengah perkampungan, membuat kita merasa lebih dekat dengan masyarakat.

Oh iya, kalau kamu tertarik pada cenderamata yang menggemaskan, seperti tas kanvas, pin-pin bertema animasi, gantungan kunci, hingga pembatas buku, kamu juga bisa mendapatkannya di sini.

Toko Buku Akik yang antik dan berdekorasi antik ini dapat kamu kunjungi setiap hari kecuali pada hari Sabtu setiap pukul 10.15 pagi hingga 5 sore. Khusus hari Minggu, tempat ini dibuka pada pukul 11 pagi.

Parmawijaya Dendasasmita (Parmadenda)

Destinasi kita yang terakhir adalah Parmadenda. Bangunan peninggalan keluarga Parmawijaya dan Dendasasmita ini merupakan sebuah ruang komunal yang berfungsi sebagai perpustakaan dan pusat kreativitas, seperti creative hub dan art space.

Berlokasi di Jalan Kiansantang, Kabupaten Garut, perpustakaan ini menawarkan koleksi bacaan yang cukup beragam, mulai dari buku-buku lokal hingga internasional, dengan berbagai genre yang ditawarkan. Namun perlu diperhatikan bahwa pengunjung hanya bisa membaca di tempat, tidak meminjamnya untuk dibawa pulang.

Interior bangunan bergaya minimalis dengan dominasi penggunaan kayu. Terdapat pula hiasan jendela kaca yang akan memberi efek warna-warni segar. Pas untuk berfoto-foto!

Kursi dan meja yang disediakan cukup banyak, tetapi kamu pun bisa duduk lesehan jika nantinya tidak kebagian tempat. Ada ruang lesehan yang sangat nyaman menghadap jendela besar dan lantainya dilapisi rumput sintetis. Selain itu ada spot baca di luar ruangan juga.

Seperti yang sebelumnya disebutkan, tempat ini memiliki layanan pusat kreativitas yang dapat kamu nikmati di lantai 1. Jadi, kamu tidak hanya bisa menikmati 1000 lebih buku yang ada di sana, melainkan dapat melihat berbagai koleksi karya seni pula.

Parmadenda dibuka untuk umum secara gratis dengan waktu operasional hari Senin hingga Sabtu mulai pukul 10 pagi hingga 5 sore.

(aur/wiw)


[Gambas:Video CNN]

HALAMAN:
1 2
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER