Mendaki Gunung Fuji Lewat 4 Jalur Utama, Turis Harus Bayar Rp438 Ribu

CNN Indonesia
Selasa, 18 Mar 2025 20:00 WIB
Gunung Fuji di Jepang. (AFP/PHILIP FONG)
Jakarta, CNN Indonesia --

Jepang akan mengenakan biaya masuk sebesar ¥4.000 atau sekitar Rp438 ribu untuk keempat jalur utama Gunung Fuji mulai musim panas ini. Kebijakan itu untuk mengatasi kepadatan pengunjung atau overtourism.

Sebelumnya, hanya Jalur Yoshida di prefektur Yamanashi yang mengenakan biaya sebesar ¥2.000 atau Rp219 ribu. Sekarang, prefektur Shizuoka juga akan mengenakan biaya untuk tiga jalurnya, yang sebelumnya gratis.

Shizuoka adalah rumah bagi tiga dari empat jalur pendakian utama Gunung Fuji, yakni Fujinomiya, Subashiri, dan Gotemba.

Biaya masuk akan dikenakan mulai musim panas ini setelah pemerintah setempat mengeluarkan undang-undang pada hari Senin (17/3), menurut The Japan Times, seperti dilansir Independent.

Sementara biaya masuk Jalur Yoshida akan berlipat ganda. Gunung ikonik Jepang ini telah mengalami lonjakan wisatawan dalam beberapa tahun terakhir, yang memicu kekhawatiran akan kepadatan, polusi, dan perilaku mengganggu oleh wisatawan.

Tahun lalu, Jepang mulai memungut biaya masuk sebesar ¥2.000 per orang dari orang-orang yang mendaki gunung berapi yang terkenal itu untuk membatasi jumlah pendaki ke Gunung Fuji. Sebuah gerbang dipasang di pintu masuk Jalur Yoshida, yang juga dikenal sebagai stasiun kelima, di sisi Yamanashi Gunung Fuji, yang berada di ketinggian 3.776 m.

Gerbang tersebut mulai memungut biaya dari pendaki mulai 1 Juli tahun lalu, yang menandai dimulainya musim pendakian tahun ini.

Penerapan pemungutan biaya ini ditujukan untuk mengelola kepadatan di dekat puncak gunung, kata majelis prefektur Yamanashi saat itu. Para pendaki diharuskan mengalokasikan dana sebesar ¥3.000 atau sekitar Rp328 ribu per orang untuk pendakian mereka, yang mencakup sumbangan sukarela sebesar ¥1.000 atau sekitar Rp109ribu, yang didedikasikan untuk upaya konservasi Gunung Fuji, yang diakui sebagai situs Warisan Dunia UNESCO.

Untuk musim 2024, hingga pertengahan September, gerbang yang baru dipasang juga beroperasi dengan jam terbatas, tutup pada pukul 4 sore dan buka kembali pada pukul 3 pagi keesokan harinya.

Pembatasan Bikin Jumlah Pendaki Gunung Fuji Menurun Tahuun Lalu


BACA HALAMAN BERIKUTNYA
HALAMAN :