Jakarta, CNN Indonesia --
Bulan Muharam segera datang dengan momen istimewa bagi umat Muslim, yaitu Tahun Baru Islam 1447 Hijriah. Selain tanggal 1, ada dua tanggal lain yang penting, yaitu 9 dan 10 Muharam.
Pertanyaannya, kapan tanggal 9 dan 10 Muharram di tahun 2025 ini?
Tanggal 9 dan 10 Muharam punya peran penting dan makna mendalam bagi umat Muslim. Kedua hari tersebut dikenal sebagai waktu yang dianjurkan untuk menjalankan puasa sunah, yakni Tasua dan Asyura.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pemerintah sendiri telah menetapkan 1 Muharam 1447 H jatuh pada Jumat, 27 Juni 2025 mendatang. Lantas, 9 dan 10 Muharram jatuh pada tanggal berapa?
Berdasarkan perhitungan kalender Hijriah dan Masehi, 9 Muharam tahun 1447 H jatuh pada hari Sabtu, 5 Juli 2025.
Adapun 10 Muharam 1447 H bertepatan dengan hari Minggu, 6 Juli 2025. Tanggal 10 Muharam ini sangat penting karena berkaitan dengan sejumlah peristiwa bersejarah dan dianjurkannya puasa Asyura.
Peristiwa 10 Muharram dan keistimewaannya
Mengapa tanggal 10 Muharam itu istimewa dan dikenal juga sebagai hari Asyura? Hal ini karena banyak peristiwa penting terjadi dalam sejarah kenabian pada hari ini.
Melansir dari laman UIN Saizu Purwokerto, HR. Al Bukhari meriwayatkan, ketika Nabi Muhammad SAW hijrah ke Madinah, Beliau melihat orang-orang Yahudi berpuasa pada hari tersebut.
Saat ditanya, mereka menjelaskan bahwa puasa tersebut merupakan bentuk syukur atas keselamatan Bani Israil dari musuh. Oleh karena itu, Nabi Musa AS berpuasa pula di hari tersebut.
Mendengar itu, Nabi Muhammad SAW bersabda, "Saya lebih berhak mengikuti Musa dari kalian (kaum Yahudi)". Nabi pun menganjurkan umat Islam untuk melakukannya.
 Ilustrasi. Belum banyak yang tahu kapan 9 dan 10 Muharram di tahun 2025. (iStockphoto/Birol Dincer) |
Selain peristiwa tersebut, ada beberapa peristiwa penting lain yang terjadi pada 10 Muharam. Ini dia daftar peristiwa 10 Muharram.
1. Kisah Nabi Nuh AS
Setelah banjir besar selama enam bulan, Nabi Nuh AS dan 80 pengikutnya selamat turun dari kapal tepat pada tanggal 10 Muharam.
Banjir besar disertai topan itu sendiri muncul karena Allah SWT hendak membinasakan umatnya yang ingkar, kufur, dan syirik.
2. Kisah Nabi Ibrahim AS
Nabi Ibrahim AS selamat dari siksaan Raja Namrud yang membakar beliau dengan api menyala-nyala. Beliau dituduh menghancurkan tempat berhala di kuil pemujaan Raja Namrud.
Meski sudah dilempar ke dalam api, Nabi Ibrahim selamat dan peristiwa ini berlangsung pada 10 Muharam.
Simak penjelasan mengenai tanggal 9 dan 10 Muharam di halaman berikutnya..
3. Kisah Nabi Musa AS
Nabi Musa AS dan umatnya meraih kemenangan saat Firaun dan bala tentaranya tenggelam di laut pada 10 Muharam.
Allah SWT memberikan keselamatan dengan menenggelamkan Firaun beserta bala tentaranya di lautan pada hari tersebut. Oleh karena itu, Nabi Musa AS berpuasa sebagai rasa syukur setiap 10 Muharam.
4. Kisah Nabi Adam AS
Pada 10 Muharam, Allah SWT menerima taubat Nabi Adam AS setelah menyesali kesalahan memakan buah terlarang, buah khuldi.
Kesalahan inilah yang membuat Nabi Adam AS diturunkan ke dunia ini. Beliau bertaubat selama bertahun-tahun sebagai bentuk penyesalan.
5. Kisah Nabi Yunus AS
Nabi Yunus AS diselamatkan dari perut ikan yang sangat besar, yaitu ikan nun. Selain itu, taubatnya diterima oleh Allah. Peristiwa ini terjadi pada 10 Muharam.
6. Kisah Nabi Sulaiman AS
Kerajaan Nabi Sulaiman dikembalikan oleh Allah pada tanggal 10 Muharam, dan beliau memperbanyak ibadah sebagai bentuk rasa syukur.
Ada banyak peristiwa para nabi memperoleh anugerah dari Allah SWT pada hari Asyura. Oleh karena itu, umat Islam disunahkan menjalankan ibadah puasa, memperbanyak tafakur, dan menambah amal ibadah lainnya.
Selain itu, puasa Asyura dapat menghapus dosa-dosa kecil yang telah diperbuat tahun lalu. Hal ini sesuai dengan sabda Nabi Muhammad SAW:
وَسُئِلَ عَنْ صَوْمِ يَوْمِ عَاشُورَاءَ فَقَالَ : يُكَفِّرُ السَّنَةَ الْمَاضِيَةَ
Artinya:
"Puasa Asyura akan menghapus dosa setahun yang lalu." (HR. Muslim)
Puasa 9 Muharram: Puasa Tasua
Selain puasa pada 10 Muharam, dianjurkan juga untuk berpuasa pada 9 Muharam, yang dikenal dengan puasa Tasua.
Mengutip berbagai sumber, Imam Asy Syafi'i, Imam Ahmad, Ishaq, dan sebagainya mengatakan puasa pada hari kesembilan dan kesepuluh Muharam disunahkan. Hal ini karena Nabi Muhammad SAW berpuasa pada hari kesepuluh dan berniat puasa pula di hari kesembilan.
Tujuan puasa 9 Muharam ini, yaitu agar umat Islam memiliki ciri khas ibadah yang berbeda dan menghindari tasyabbuh (menyerupai) agama lain. Selain itu, puasa Tasua juga sebagai bentuk kehati-hatian dalam menentukan hari Asyura yang sebenarnya.
Dengan mengetahui kapan 9 dan 10 Muharram di tahun 2025, umat muslim dapat mempersiapkan diri untuk menjalankan ibadah puasa sunnah ini. Selamat beribadah!