Renggut Nyawa Hulk Hogan, Apa Beda Henti Jantung dan Serangan Jantung?
Legenda gulat Hulk Hogan meninggal akibat henti jantung. Apa beda henti jantung dan serangan jantung?
World Wrestling Entertainment (WWE) mengonfirmasi bahwa Hogan meninggal di usia 71. Pria dengan nama asli Terry Bollea ini sempat berjaya di panggung gulat era 1980-1990-an.
"WWE berduka atas meninggalkan Hulk Hogan, anggota WWE Hall of Fame. Sebagai tokoh paling terkenal dalam budaya pop, Hogan membantu WWE meraih pengakuan global di tahun 1980-an," tulis WWE dalam unggahan di X.
Melansir dari CNN, polisi dan petugas pemadam kebakaran menyambangi rumah Hogan setelah telepon permintaan bantuan untuk orang dengan henti jantung. Hogan mendapat pertolongan lalu dibawa ke rumah sakit. Namun nyawanya tak tertolong.
"WWE menyampaikan belasungkawa kepada keluarga, teman, dan penggemar Hogan," ungkap WWE.
Apa beda henti jantung dan serangan jantung?
Henti jantung dan serangan jantung sama-sama bisa berakibat fatal. Namun menurut American Heart Association (AHA), kedua kondisi ini punya beberapa perbedaan.
Agar tidak salah kaprah, berikut beda henti jantung dan serangan jantung.
1. Penyebab
Henti jantung disebabkan kerusakan listrik pada jantung yang kemudian memicu aritmia atau gangguan irama jantung. Masalah irama jantung ini membuat aliran darah ke jantung berhenti.
Sementara itu, penyebab serangan jantung adalah penyumbatan aliran darah ke jantung.
2. Gejala
Henti jantung biasanya tidak ada gejala awal. Henti jantung terjadi secara tiba-tiba disertai denyut nadi hilang, tak bernapas, dan hilang kesadaran.
Beda dengan henti jantung, gejala serangan jantung biasanya intens. Di beberapa kasus, gejala bisa mulai perlahan, lalu memburuk seiring waktu.
Apa saja gejalanya? Gejala awal serangan jantung antara lain, jantung berdebar (palpitasi), nyeri dada kiri, sesak napas, mual dan muntah, keringat dingin, dan mudah lelah.
3. Penanganan
Henti jantung dan serangan jantung perlu penanganan medis sesegera mungkin. Pasien harus segera dibawa ke rumah sakit.
Apa beda serangan jantung dan henti jantung? Pada kasus henti jantung, pertolongan pertama perlu dilakukan metode hands-only CPR atau kompresi dada. Langkah ini dapat meningkatkan peluang keselamatan pasien.
(els/els)