Bolehkah Mandi Setelah Begadang? Ini Efeknya bagi Kesehatan

Ada banyak alasan mengapa kita begadang, mulai dari mengerjakan tugas yang menumpuk, binge-watching serial favorit, berkendara jarak jauh, hingga hangout sampai lewat tengah malam.

Setelah begadang, kita tetap harus menjalani aktivitas seperti biasa keesokan harinya. Tentunya kita perlu mandi di pagi hari, apalagi kalau mau aktivitas di luar rumah.

Namun, muncul pertanyaan penting: bolehkah mandi setelah begadang? Apakah mandi setelah kurang tidur memiliki efek buruk bagi kesehatan?

Berikut ini akan dibahas fakta dan mitos seputar mandi setelah begadang serta dampak kurang tidur bagi tubuh.

Apakah mandi setelah begadang berbahaya?

Menurut Yael Varnado, seorang dokter dan ahli kesehatan preventif, mandi setelah begadang sebenarnya tidak berbahaya.Malah, mandi dengan air dingin bisa membantu membangunkan tubuh.

Mandi air dingin di pagi hari dapat memicu reaksi sistem saraf yang membuat tubuh lebih waspada serta fokus.

"Hiperventilasi Anda menyebabkan lebih banyak oksigen masuk ke dalam tubuh, dan dengan demikian mulai meningkatkan detak jantung Anda," kata Varnado, seperti dikutip dari Today.

Setelah detak jantung meningkat, kamu bisa jadi lebih fokus.

Namun, ada mitos yang beredar bahwa mandi setelah begadang bisa menyebabkan kematian. Dokter spesialis penyakit dalam dari RS Asri Jakarta Kasim Rasjidi menegaskan bahwa klaim ini tidak benar.

"Secara fisiologis, suhu dingin akan menyebabkan penguncupan pembuluh darah, sebaliknya suhu hangat akan melebarkan pembuluh darah," ujar Kasim, seperti dikutip dari detikhealth.

Orang yang mengalami serangan jantung atau strok ketika sedang mandi dengan air dingin bisa terhitung sebagai kasus khusus.

Ilustrasi. Mandi setelah begadang sebenarnya baik-baik saja. (PublicDomainPictures/Pixabay)

"Kalau pembuluh darah sudah dalam kondisi penyempitan, baik di otak ataupun di jantung, maka secara nalar mungkin saja terjadi momen di mana paparan mendadak terhadap dingin akan menguncupkan sampai menyumbatnya, tapi tak dapat disalahkaprahkan dan disamaratakan begitu saja," ujar Kasim memaparkan.

Yang perlu dicatat dari sini yaitu efek buruk dari kekurangan tidur secara terus-menerus yang bisa meningkatkan risiko serangan jantung dan strok, bukan dari kegiatan mandi semata.

Kondisi tubuh dan durasi tidur sangat menentukan bagaimana tubuh bereaksi. Jadi, bahaya yang sebenarnya bukan dari mandi setelah begadang, melainkan akibat kurang tidur itu sendiri.

Simak selengkapnya di halaman berikutnya..

Efek buruk kurang tidur setelah begadang

Kurang tidur karena begadang dapat memberikan dampak negatif yang cukup serius bagi kesehatan dan keselamatan, terutama saat melakukan aktivitas sehari-hari, termasuk mandi. 

Mengutip dari berbagai sumber, berikut ini beberapa efek buruk kurang tidur yang perlu kamu ketahui.

Lihat Juga : Banyak Bawa Manfaat, Jalan Kaki 10 Ribu Langkah Berapa Km?

1. Menurunnya fokus dan konsentrasi

Orang yang kurang tidur akan mengalami penurunan kewaspadaan dan kesulitan melakukan multitasking. Hal ini meningkatkan risiko kesalahan dan kecelakaan, termasuk saat mandi. 

Risiko terpeleset atau cedera menjadi lebih tinggi karena tubuh dan pikiran tidak dalam kondisi optimal.

2. Risiko terkena flu

Begadang dan kurang tidur melemahkan sistem kekebalan tubuh. Mengutip dari Sleep Foundation, orang yang kurang tidur lebih rentan terhadap infeksi seperti flu dan pilek, bahkan respons tubuh terhadap vaksin flu pun menurun. 

Mandi setelah begadang, terutama dengan air dingin, bisa memperparah risiko terkena flu. Meskipun, sebenarnya risiko ini sudah ada karena kekebalan tubuh menurun akibat kurang tidur.

3. Irama jantung tidak teratur

Setelah begadang, suhu tubuh cenderung lebih tinggi akibat aktivitas malam hari yang menguras energi. Mandi dengan air dingin secara tiba-tiba dapat membuat pembuluh darah arteri menyempit secara mendadak. 

Kondisi ini dapat menyebabkan irama jantung menjadi tidak teratur, yang berbahaya terutama bagi penderita penyakit jantung atau gangguan pembuluh darah.

Lihat Juga : Mengapa Tubuh Cepat Lelah Meski Tidur Cukup? Ini 5 Penyebabnya

4. Risiko otot kaku dan nyeri

Perubahan suhu tubuh yang drastis saat mandi setelah begadang juga bisa memengaruhi otot. Air dingin dapat mengganggu sirkulasi darah, sehingga otot menjadi kaku. 

Bagi yang tidak memiliki riwayat penyakit otot, ini mungkin hanya efek sementara. Namun, bagi penderita rematik atau epilepsi, risiko kambuhnya gejala bisa meningkat akibat perubahan suhu mendadak.

Kesimpulannya, mandi setelah begadang tidak berbahaya selama dilakukan dengan cara yang tepat.

Bahaya yang sesungguhnya berasal dari kurang tidur akibat begadang. Kebiasaan ini dapat menimbulkan berbagai masalah kesehatan serius.

Jadi, sebaiknya ubah pola tidur kamu dan penuhi kebutuhan durasi tidur selama 7-8 jam sehari.

[Gambas:Infografis CNN]