7 Air Rebusan Ini Ampuh Jaga Kesehatan Pembuluh Darah

Kalau kamu ingin menjaga kesehatan jantung, kesehatan pembuluh darah juga perlu diperhatikan. Soalnya, peran pembuluh darah sangat penting untuk menjaga aliran darah optimal ke seluruh tubuh.

Namun, seiring waktu, pembuluh darah bisa tersumbat oleh plak. Plak tersebut bisa muncul akibat campuran lemak, kolesterol, kalsium, dan limbah sel.

Mengutip Medical News Today, kondisi ini dikenal sebagai aterosklerosis. Jika dibiarkan, dapat menyebabkan risiko penyakit jantung, strok, dan masalah kesehatan serius lainnya.

Membersihkan pembuluh darah dari plak menjadi langkah penting untuk menjaga kesehatan jantung dan mencegah komplikasi. Selain pengobatan medis, ada cara alami yang bisa dilakukan untuk membantu proses ini, yakni rutin minum air rebusan herbal.

Air rebusan yang bisa membersihkan pembuluh darah

Ada beberapa jenis herbal yang jika dikonsumsi secara rutin dapat menjadi penghancur plak pembuluh darah alami. Berbagai tanaman herbal ini bisa dikonsumsi dalam bentuk air rebusan.

Mengutip dari berbagai sumber, berikut ini air rebusan yang bisa membantu membersihkan pembuluh darah secara alami dan efektif.

1. Air rebusan seledri

Menurut Vinmec, seledri kaya akan vitamin K yang berperan penting dalam proses pembekuan darah. Selain itu, seledri mengandung berbagai nutrisi yang membantu mengeluarkan racun dari tubuh.

Dengan rutin mengonsumsi air rebusan seledri, kamu bisa membantu membersihkan pembuluh darah secara alami dan menjaga kesehatan jantung.

2. Air rebusan bawang putih

Ilustrasi. Air rebusan bawang putih bisa untuk membersihkan pembuluh darah. (iStockphoto/Amarita)

Bawang putih sudah lama dikenal sebagai bahan alami yang efektif untuk mengatasi penyakit jantung dan tekanan darah tinggi.

Konsumsi bawang putih dalam bentuk air rebusan setiap hari dapat membantu membersihkan pembuluh darah. Manfaat lainnya, air rebusan ini bisa mencegah penumpukan kalsium yang menyebabkan pengerasan arteri.

3. Daun teh hijau

Teh hijau sudah dikenal memiliki banyak khasiat. Namun, belum banyak yang tahu kalau teh hijau juga bisa membersihkan pembuluh darah.

Dengan kandungan antioksidan kuat, yaitu flavonoid, teh hijau dapat menjaga kestabilan sel-sel di dinding pembuluh darah.

Minum teh hijau secara rutin dapat melebarkan pembuluh darah. Aliran darah menjadi lebih lancar dan risiko penyakit kardiovaskular menurun.

Lihat Juga : Jangan Anggap Sepele, Ini 10 Manfaat Tidur Siang Singkat untuk Tubuh

4. Air rebusan kayu manis

Tak hanya jadi penyedap untuk masakan, kayu manis juga punya manfaat kesehatan. Mengutip The Health Site, rempah ini mengandung sifat antioksidan dan anti-inflamasi yang tinggi.

Minum air rebusan kayu manis secara teratur dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dalam darah. Secara perlahan, rempah ini dapat memperbaiki kondisi pembuluh darah dan mencegah plak menumpuk.

5. Air rebusan jahe

Jahe tidak hanya memberikan rasa harum pada masakan, tetapi juga memiliki manfaat kesehatan yang luar biasa.

Kandungan anti-inflamasi dalam jahe membantu menurunkan kolesterol tinggi secara alami. Segelas air rebusan jahe hangat bisa menjadi pilihan untuk menjaga kesehatan pembuluh darah.

6. Air rebusan kunyit

Ilustrasi. Air rebusan kunyit juga bisa menjaga kesehatan pembuluh darah. (iStockphoto/Luis Echeverri Urrea)

Kunyit merupakan rempah yang kaya akan senyawa kurkumin. Adapun kurkumin memiliki efek anti-inflamasi dan antioksidan kuat.

Minum air rebusan kunyit setiap pagi dapat mendukung kesehatan jantung dan membantu membersihkan plak dalam pembuluh darah secara alami.

7. Air rebusan fenugreek (kelabat)

Fenugreek atau kelabat mengandung serat tinggi yang efektif dalam mengontrol kadar kolesterol LDL (kolesterol jahat).

Mengonsumsi air rebusan fenugreek secara rutin bisa menjaga kesehatan jantung. Hal ini karena fenugreek mampu membersihkan pembuluh darah sumber pembentuk plak, yakni kolesterol LDL.

Dengan rutin mengonsumsi air rebusan dari bahan-bahan alami tersebut, kamu bisa membersihkan pembuluh darah dan mencegah penumpukan plak yang berbahaya.

Namun, tetap konsultasikan dengan dokter kalau kamu memiliki kondisi kesehatan khusus atau sedang menjalani pengobatan.