Pentingnya Asuransi Kesehatan saat Traveling ke Luar Negeri

CNN Indonesia
Kamis, 28 Agu 2025 10:45 WIB
Asuransi kesehatan perjalanan jadi perlindungan penting agar liburan ke luar negeri tetap aman tanpa risiko biaya membengkak.
Ilustrasi. Saat melancong ke luar negeri, Anda membutuhkan perlindungan diri salah satunya asuransi perjalanan yang bisa melindungi dari kejadian tak terduga. (iStock/lechatnoir)
Daftar Isi
Jakarta, CNN Indonesia --

Bepergian ke luar negeri selalu terdengar menyenangkan. Ada kesempatan untuk mencicipi kuliner baru, mengenal budaya berbeda, hingga mengunjungi destinasi yang mungkin selama ini hanya Anda lihat lewat layar kaca.

Namun, di balik euforia itu, ada pula risiko yang kerap luput dari perhatian. Mulai dari sakit mendadak, kecelakaan kecil, atau bahkan koper yang hilang.

Bayangkan jika Anda harus dirawat di rumah sakit di Thailand. Konon, saat Anda masuk IGD saja kocek yang dikeluarkan bisa mencapai jutaan bahkan belasan juta.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sementara perawatan darurat di Eropa pun tak kalah mahalnya. Anda bisa merogoh kocek hingga ratusan juta rupiah.

Anggaran liburan yang awalnya Rp10 juta bisa berlipat ganda hanya karena kejadian tak terduga. Di sinilah asuransi kesehatan perjalanan memainkan peran penting sebagai jaring pengaman saat melancong ke luar negeri.

Apa itu asuransi perjalanan?

Mengutip The United Insurance, asuransi perjalanan adalah perlindungan finansial untuk berbagai risiko saat Anda bepergian. Cakupannya bisa meliputi pembatalan perjalanan, keterlambatan pesawat, kehilangan bagasi, hingga yang paling penting darurat medis di luar negeri.

Bagi pelancong pemula maupun yang sering bepergian, memahami jenis asuransi perjalanan dapat membantu memilih perlindungan sesuai kebutuhan. Tentunya, setiap orang juga memiliki kebutuhan perjalanan yang berbeda, karena itu perusahaan asuransi menawarkan beberapa pilihan polis.

Berikut beberapa jenis asuransi perjalanan yang bisa Anda pilih sebelum melancong ke luar negeri:

1. Single-trip travel insurance

Asuransi ini cocok bagi Anda yang jarang bepergian ke luar negeri. Perlindungannya berlaku hanya untuk satu kali perjalanan, mulai dari keberangkatan hingga pulang kembali ke tanah air. Meski sederhana, manfaatnya bisa mencakup biaya medis, kehilangan bagasi, hingga keterlambatan pesawat.

2. Multi-trip travel insurance

Bagi Anda yang sering bolak-balik ke luar negeri untuk urusan bisnis maupun liburan, multi-trip adalah pilihan tepat. Polis ini memberikan perlindungan berulang dalam periode tertentu (misalnya satu tahun) tanpa harus membeli asuransi baru setiap kali bepergian.

3. Student travel insurance

Dirancang khusus untuk pelajar atau mahasiswa yang melanjutkan studi ke luar negeri. Asuransi ini biasanya mencakup perlindungan atas gangguan akademik, biaya medis darurat, keterlambatan perjalanan, hingga repatriasi jika harus kembali ke tanah air karena kondisi darurat.

4. Schengen travel insurance

Jika Anda berencana mengunjungi negara-negara Eropa yang termasuk dalam wilayah Schengen, asuransi ini wajib dimiliki karena menjadi salah satu syarat pengajuan visa.

Cakupannya biasanya menekankan pada perlindungan medis dengan batas minimal tertentu. Ada pula opsi asuransi Schengen dengan premi terjangkau, sehingga tetap sesuai anggaran tanpa melanggar aturan visa.

Women look at their phones during sunset in Odaiba, Tokyo on July 29, 2018. / AFP PHOTO / Martin BUREAUIlustrasi. Liburan ke Jepang. (AFP PHOTO / Martin BUREAU)

5. Refundable travel insurance

Jenis ini memberikan fleksibilitas lebih. Jika Anda terpaksa membatalkan perjalanan karena alasan yang sah, sebagian premi bisa dikembalikan. Pilihan ini banyak dipilih oleh wisatawan yang ingin tetap aman secara finansial di tengah rencana perjalanan yang dinamis.

Manfaat utama asuransi kesehatan perjalanan

Selain jenis-jenis asuransi perjalanan, tentu Anda juga wajib tahu apa saja sebenarnya manfaat dari memiliki asuransi tersebut. Berikut manfaatnya, melansir berbagai sumber:

1. Perlindungan biaya medis

Saat bepergian, tubuh rentan terkena penyakit baru atau cedera. Asuransi perjalanan menanggung biaya pengobatan darurat yang seringkali tidak tercakup oleh asuransi kesehatan lokal Anda.

2. Kompensasi pembatalan perjalanan

Sakit sebelum keberangkatan, bencana alam, atau kondisi darurat keluarga bisa memaksa Anda membatalkan liburan. Polis asuransi dapat meringankan beban finansial akibat kerugian tersebut.

3. Tanggungan atas keterlambatan dan pembatalan penerbangan

Keterlambatan pesawat bisa merusak seluruh itinerary. Dengan asuransi, biaya tambahan transportasi, akomodasi, hingga konsumsi bisa ditanggung.

4. Perlindungan Bagasi

Kehilangan koper saat transit adalah mimpi buruk. Asuransi perjalanan memberi kompensasi agar Anda tetap bisa melanjutkan liburan tanpa repot.

5. Keamanan Tambahan

Paspor hilang? Dompet dicuri? Situasi ini bisa terjadi kapan saja. Dengan asuransi, biaya penerbitan dokumen baru hingga pengeluaran darurat dapat diganti.

(tis/tis)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER