Data Teranyar Dukcapil, Lebih dari 130 Juta Penduduk RI Belum Kawin

Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Kementerian Dalam Negeri merilis data kependudukan terbaru semester I tahun 2025. Dari total 286.693.693 jiwa penduduk Indonesia yang tercatat, hampir setengahnya belum menikah.

Laporan yang dirilis bersama CNN Indonesia ini mencatat sebanyak 130.990.917 penduduk berstatus belum kawin. Sementara itu, 136.737.034 jiwa sudah menikah, 5.383.946 jiwa tercatat cerai hidup, dan 13.581.796 jiwa berstatus cerai mati.

Jika dibandingkan dengan data periode sebelumnya, jumlah penduduk Indonesia juga mengalami kenaikan. Total jumlah penduduk Indonesia yang tercatat saat ini adalah 286.693.693 jiwa. Jumlah ini naik dari trimester kedua 2024, dengan kenaikan mencapai 1.852.156.

Tingginya angka penduduk dengan status belum kawin ini memberi gambaran menarik tentang dinamika sosial masyarakat. Status "belum kawin" juga tidak hanya mencakup generasi muda, tetapi kelompok dewasa yang memilih menunda, atau bahkan memutuskan tidak menikah sama sekali.

Fenomena ini bisa dipengaruhi banyak faktor. Pertimbangan ekonomi, beban biaya hidup yang makin tinggi, hingga kesibukan mengejar pendidikan dan karier menjadi alasan klasik mengapa sebagian orang menunda membina rumah tangga.

Di sisi lain, perubahan cara pandang generasi muda terhadap pernikahan juga membuat angka ini kian signifikan.

Beberapa waktu lalu juga sempat booming trend Married is Scary di media sosial. Bahkan hal tersebut juga disorot secara khusus oleh Psikolog dari Tabula Rasa, Arnold Lukito yang menyebut saat ini orang tak menjadikan pernikahan sebagai tolok ukur kesuksesan maupun kebahagiaan hidup setiap orang.

Setiap individu memiliki jalan yang berbeda, tak sedikit juga yang merasa takut untuk berkomitmen.

"Ketakutan akan komitmen. Banyak anak muda merasa takut kehilangan kebebasan, identitas diri, atau ruang pribadi jika menikah," kata Arnold kepada CNNIndonesia.com beberapa waktu lalu.