Apakah Ibu Hamil Boleh Minum Kopi? Cek Dulu Kandungan Kafeinnya

CNN Indonesia
Sabtu, 06 Sep 2025 16:40 WIB
Ilustrasi. Apa ibu hamil boleh minum kopi? Ibu hamil sah-sah saja minum kopi. Namun para ahli mengingatkan agar membatasi asupan kafein per hari. (Getty Images/iStockphoto/Uladzimir Zuyeu)
Jakarta, CNN Indonesia --

Buat sebagian orang, kopi sudah seperti teman akrab. Rasanya ada yang kurang kalau tidak ngopi. Lantas, apakah ibu hamil boleh minum kopi?

Sebagian meyakini ibu hamil sama sekali tidak boleh minum kopi. Namun sebagian lain melihat tak masalah minum kopi selama jumlahnya dibatasi.

Melansir laman American Pregnancy Association, jika Anda hamil maka disarankan untuk mengurangi konsumsi kafein harian termasuk kopi.

Apakah ibu hamil boleh minum kopi?

Anda perlu berkonsultasi dengan dokter soal konsumsi kopi. Biasanya, 1-2 cangkir kopi terbilang aman. Namun cek lagi jumlah kafein per cangkir kopi Anda.

Studi menunjukkan konsumsi lebih dari 200 mg kafein dalam sehari selama hamil tidak sehat. Kafein sebanyak ini terdapat pada pada 354 ml (12 ounce) kopi.

Konsumsi kafein perlu diperhatikan terutama pada ibu hamil sebab ada beberapa alasan.

1. Kafein adalah stimulan

Sebagai stimulan, kafein cenderung meningkatkan tekanan darah dan denyut jantung. Kedua efek ini jelas dihindari selama hamil.

Kafein juga meningkatkan frekuensi kencing sehingga banyak cairan tubuh terbuang dan bisa memicu dehidrasi.

2. Kafein bisa masuk janin

Anda memang bisa memproses kafein dengan aman tapi kemampuan ini tidak dimiliki bayi Anda. Metabolisme bayi masih dalam masa pematangan.

Sedikit saja kafein dapat memicu perubahan pola tidur atau pola gerak normal bayi di tahap akhir kehamilan. Karena kafein adalah stimulan, zat ini dapat membuat Anda dan si kecil terjaga.

3. Kafein tak hanya ada pada kopi

Ilustrasi. Apakah ibu hamil boleh minum kopi? Ibu hamil tetap bisa minum kopi asal memperhatikan asupan kafein harian. Kafein tidak hanya terdapat pada kopi tapi juga pangan lain termasuk teh hijau. (Thinkstock/isa-7777)

Kafein tak hanya ditemukan pada kopi. Ibu hamil perlu benar-benar menakar konsumsi kafein pada pangan lain seperti, teh, cokelat, minuman energi, dan obat warung (obat migrain biasanya mengandung kafein).

4. Risiko keguguran

Sebanyak dua studi melihat kaitan kafein pada keguguran. Pada studi yang diterbitkan di American Journal of Obstetrics and Gynecology menemukan konsumsi lebih dari 200 mg atau lebih kafein setiap hari meningkatkan risiko keguguran dua kali lipat ketimbang yang tidak minum kopi setiap hari.

Sementara itu, studi lain menunjukkan tidak ada peningkatan risiko pada ibu yang minum 200-350 mg kafein per hari.

Hasilnya memang berbeda tapi para ahli tetap memberikan batasan maksimal 200 mg kafein per hari.

Apakah ibu hamil boleh minum kopi?

Melihat hasil studi, sebaiknya batasi konsumsi kopi dan produk berkafein lain. Berikut kandungan kafein pada sejumlah minuman.

(els/els)


KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK