Pria Lompat ke Laut dari Kapal Pesiar demi Hindari Utang Judi Kasino
Seorang penumpang kapal pesiar disebut sengaja melompat dari kapal untuk menghindari pembayaran utang perjudian sebesar US$16.000 atau setara Rp450 juta, yang ia kumpulkan selama mengikuti perjalanan.
Melansir Stuff, kapal pesiar Rhapsody of the Seas dilaporkan baru bersandar kembali di San Juan, Puerto Rico, setelah pelayaran selama seminggu.
Pria bernama Jey Gonzalez-Diaz diduga melompat dari kapal pesiar itu dan diselamatkan oleh pengendara jet ski, yang kemudian membawanya ke daratan.
Ia kemudian ditahan oleh petugas Bea Cukai dan Perlindungan Perbatasan (CBP). Saat ditahan, Gonzalez-Diaz kedapatan membawa uang tunai sebesar US$14.600 atau sekitar Rp410 juta, dua ponsel, dan lima kartu identitas berbeda.
Gonzales-Diaz dilaporkan mengatakan kepada petugas bea cukai bahwa ia melompat dari kapal karena tidak ingin melaporkan uang yang dibawanya, karena ia mengira akan dikenakan pajak.
Menurut pengaduan pidana, Gonzalez-Diaz menggunakan nama samaran untuk naik ke kapal pesiar Royal Caribbean tersebut dan ternyata memiliki utang sangat besar, di mana hampir seluruhnya berasal dari aktivitas kasino dan pengeluaran untuk berjudi.
Ia pun didakwa melakukan tindak pidana federal karena berusaha menghindari persyaratan pelaporan keuangan saat memasuki Amerika Serikat (AS).
Royal Caribbean menyatakan kepada USA Today: "Karena ini adalah penyelidikan yang sedang berlangsung, kami bekerja sama dengan pihak berwenang dan tidak memiliki informasi lebih lanjut untuk dibagikan."
Gonzalez-Diaz telah dibebaskan dengan jaminan dan akan menjalani sidang di pengadilan pada waktu yang akan ditentukan kemudian. Jika terbukti bersalah, ia menghadapi denda sebesar US$250.000 atau sekitar Rp7 miliar dan hukuman penjara.
(wiw)