7 Makanan yang Dilarang saat Kreatinin Tinggi pada Penderita Ginjal

CNN Indonesia
Jumat, 24 Okt 2025 09:15 WIB
Saat ginjal tidak berfungsi optimal, kadar kreatinin dalam darah akan meningkat. Konsumsi makanan tertentu bisa memperparah kondisi.
Ilustrasi. Ada beberapa makanan yang dilarang saat kreatinin tinggi. (Unsplash/Pixabay)
Daftar Isi
Jakarta, CNN Indonesia --

Kadar kreatinin yang tinggi dalam darah sering menjadi tanda adanya gangguan pada fungsi ginjal.

Tapi, apa sebenarnya kreatinin? Lalu mengapa ada makanan tertentu yang harus dihindari saat kadar kreatinin meningkat?

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut Everyday Health, kreatinin adalah produk limbah yang terbentuk ketika tubuh memecah kreatin. Adapun kreatin digunakan oleh otot untuk menghasilkan energi.

Biasanya, ginjal bertugas membersihkan kreatinin dari darah dan membuangnya melalui urine. Namun, saat ginjal tidak berfungsi optimal, kadar kreatinin dalam darah akan meningkat.

Gejala ketika kreatinin tinggi bisa beragam, seperti kelelahan, mual, kram otot, hingga perubahan frekuensi buang air kecil.

Makanan yang dilarang saat kreatinin tinggi

Untuk mencegah kerusakan lebih lanjut, penting bagi penderita penyakit ginjal dengan kadar kreatinin tinggi untuk memperhatikan pola makan.

Soalnya ada beberapa makanan yang bisa meningkatkan kadar kreatinin atau memperparah kondisi ginjal. Merangkum dari berbagai sumber, ini dia daftarnya.

1. Daging merah dan seafood

Daging merah, seperti daging sapi, babi, dan kambing, mengandung kreatin yang akan berubah menjadi kreatinin saat dimasak. Hal ini berkontribusi pada peningkatan kadar kreatinin dalam darah.

Adapun seafood seperti tuna dan salmon juga memiliki kandungan kreatin yang tinggi.

Untuk menjaga kadar kreatinin tetap stabil, sebaiknya batasi konsumsi daging merah dan seafood. Pilih sumber protein nabati sebagai alternatif.

2. Produk olahan susu

Front view of a pitcher pouring milk into a drinking glass on a rustic wooden background. Low key DSLR photo taken with Canon EOS 6D Mark II and Canon EF 24-105 mm f/4LIlustrasi. Produk olahan susu, salah satu makanan yang dilarang saat kreatinin tinggi. (iStockphoto/carlosgaw)

Produk dairy, seperti susu, keju, dan yogurt, mengandung protein serta fosfor dalam jumlah tinggi yang dapat membebani ginjal. Kelebihan fosfor dan protein ini dapat menyebabkan penumpukan limbah protein dalam darah.

Oleh karena itu, penderita dengan kadar kreatinin tinggi disarankan untuk mengurangi produk susu dan beralih ke susu nabati, seperti susu almond atau kedelai yang lebih ramah bagi ginjal.

3. Konsumsi natrium berlebih

Mengutip Kidney Aid, asupan natrium yang tinggi dapat memperburuk fungsi ginjal dengan meningkatkan tekanan darah dan menyebabkan retensi cairan.

Hindari makanan olahan, makanan kaleng, dan camilan asin yang umumnya mengandung natrium tinggi. Sebagai gantinya, gunakan bahan segar dan bumbu alami seperti rempah-rempah untuk memberi rasa pada makanan.

4. Makanan tinggi kalium

Ginjal yang terganggu sering kesulitan mengatur kadar kalium dalam darah. Oleh sebab itu, penderita dengan kreatinin tinggi harus membatasi konsumsi makanan tinggi kalium, seperti pisang, jeruk, tomat, dan kentang.

Tapi, sebaiknya konsultasikan dengan dokter atau ahli gizi sebelum menghindari makanan ini agar kebutuhan nutrisi tetap terpenuhi.

5. Makanan tinggi fosfor

Selain kalium, fosfor juga bisa menumpuk dalam tubuh jika ginjal tidak bekerja dengan baik. Makanan yang kaya fosfor antara lain kacang-kacangan, biji-bijian, dan beberapa jenis gandum utuh.

Mengurangi konsumsi makanan ini dapat membantu mengendalikan kadar kreatinin dan menjaga kesehatan ginjal.

6. Makanan tinggi gula

Makanan dan minuman tinggi gula, terutama yang mengandung sirup jagung tinggi fruktosa, perlu dihindari ketika kreatinin sedang tinggi.

Gula berlebih dapat meningkatkan risiko obesitas, diabetes, dan ketidakseimbangan hormon yang semuanya berdampak negatif pada ginjal.

Hindari minuman manis, cokelat, kue kering, dan camilan kemasan untuk mencegah komplikasi lebih lanjut.

7. Alkohol dan kafein

Alkohol dan kafein tidak dianjurkan bagi orang yang kadar kreatininnya tinggi, karena dapat meningkatkan tekanan darah serta menyebabkan ketidakseimbangan cairan dalam tubuh.

Konsumsi alkohol seperti bir dan anggur harus dihindari, begitu pula minuman berkafein seperti kopi serta minuman energi.

Mengurangi konsumsi kedua zat ini dapat membantu meringankan beban kerja ginjal dan menjaga kadar kreatinin tetap terkendali.

Itulah beberapa makanan yang dilarang saat kreatinin tinggi. Selalu konsultasikan dengan dokter atau ahli gizi untuk mendapatkan panduan pola makan yang sesuai dengan kondisimu.

(rea/asr)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER