Tak Hanya Enak, Ini 5 Manfaat Sehat Makan Buncis

Buncis sering kali jadi sayur pelengkap di meja makan. Entah ditumis, direbus, atau dijadikan lalapan.

Tapi siapa sangka, sayuran sederhana ini menyimpan segudang manfaat kesehatan yang patut membuatnya naik pangkat. Dari sekadar pelengkap hingga jadi menu utama.

Buncis, atau dikenal juga sebagai green beans atau snap beans, merupakan polong muda yang dipanen sebelum matang. Dalam satu cangkir buncis, terkandung sekitar 40 kalori, 3 gram serat, serta berbagai vitamin dan mineral seperti kalium, magnesium, zat besi, dan vitamin K.

Dengan kandungan air mencapai hampir 90 persen, buncis tergolong sayur rendah kalori namun tinggi nutrisi.

Berikut beberapa manfaat kesehatan dari buncis yang layak membuatnya rutin hadir di piring Anda, melansir Real Simple:

1. Menjaga kesehatan jantung

Kadar kalium dan magnesium yang tinggi membuat buncis menjadi sahabat bagi jantung. Kedua mineral ini membantu mengatur tekanan darah dan menjaga irama jantung tetap stabil.

Buncis juga rendah natrium, sehingga baik untuk penderita hipertensi. Selain itu, buncis mengandung folat yang penting untuk perbaikan sel dan fungsi jantung.

Dalam satu porsi, terdapat sekitar 8 persen kebutuhan folat harian. Mengonsumsi buncis secara rutin juga membantu menyeimbangkan asupan natrium dan kalium, kunci penting dalam menjaga tekanan darah tetap normal dan mencegah risiko stroke.

2. Melancarkan pencernaan dan menyehatkan usus

Buncis termasuk sumber serat yang baik untuk pencernaan. Dalam satu cangkir, terkandung sekitar 3 gram serat atau 10 persen dari kebutuhan harian.

Serat membantu menjaga pergerakan usus tetap lancar dan menjadi makanan bagi bakteri baik di usus. Selain serat, buncis juga mengandung prebiotik, zat yang membantu pertumbuhan bakteri baik dan menjaga keseimbangan mikrobiota usus.

3. Menguatkan tulang

Ketika membicarakan kesehatan tulang, banyak orang langsung terpikir kalsium dan vitamin D. Padahal, vitamin K juga berperan penting dalam membantu penyerapan kalsium di tubuh.

Buncis adalah sumber vitamin K yang sangat baik, sekaligus mengandung fosfor dan magnesium yang membantu pembentukan tulang.

Dalam 100 gram buncis, terdapat sekitar 35 persen kebutuhan harian vitamin K. Zat ini juga berperan dalam proses pembekuan darah dan penyembuhan luka, sehingga manfaatnya tak hanya untuk tulang tapi juga keseluruhan metabolisme tubuh.

4. Meningkatkan daya tahan tubuh

Jangan remehkan kekuatan antioksidan dari buncis. Sayuran hijau ini kaya akan flavonoid dan karotenoid yang mampu melawan peradangan serta melindungi sel tubuh dari kerusakan oksidatif.

Buncis juga mengandung vitamin C, sekitar 12 miligram per cangkir, setara 13 persen kebutuhan harian yang membantu memperkuat imunitas dan mendukung produksi kolagen untuk menjaga elastisitas kulit.

Selain itu, kandungan vitamin A di dalamnya berperan penting dalam menjaga kesehatan mata dan pertumbuhan sel.